Berbagi Kebahagiaan Ramadhan, Mobil KaCa UMM Sambangi Anak YPAC

Sabtu, 18 Mei 2019 - 17:10 WIB
Berbagi Kebahagiaan Ramadhan, Mobil KaCa UMM Sambangi Anak YPAC
Anak-anak penyandang disabilitas di YPAC, begitu bergembira menikmati layanan Mobil KaCa UMM. Foto/Ist.
A A A
MALANG - Bulan suci Ramadhan yang penuh berkah ini, Mobil Kamis Membaca (KaCa) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) kembali berbagi keceriaan dan kebahagiaan.

Kali ini waktunya adik-adik dari Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC) Malang, yang mendapat kesempatan untuk bermain sekaligus belajar bersama Mobil KaCa.

Bekerja sama dengan Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing (BIPA) UMM, anak-anak YPAC diajak untuk bermain dan juga belajar bersama beberapa mahasiswa asing. Mahasiswa asing ini beberapa diantaranya berasal dari Kamboja, Korea, Mesir, Afganistan, bahkan Ukraina.

Dalam acara ini juga ada beberapa kegiatan hiburan seperti membaca buku, menonton fil edukasitif, bermain dan bernyanyi, hingga acara buka bersama.

Tidak cukup hanya di situ saja, ada penampilan spesial yaitu mendongeng yang ditampilkan oleh Indah Rahayuning Tyas mahasiswi Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia.

Berbagi Kebahagiaan Ramadhan, Mobil KaCa UMM Sambangi Anak YPAC


Menurut salah satu mahasiswa asing, Theng Chan Boramey, ia mengaku sangat senang karena bisa berbagi dengan teman-teman yang tidak seberuntung kita. "Saya sangat senang dengan acara seperti ini, karena kita bisa berbagi kebahagiaan dengan mereka," ungkap mahasiswi asal Kamboja tersebut.

Salah satu pengasuh YPAC, Edi Siswanto menyatakan, ia sangat senang dengan kehadiran Mobil KaCa. "Saya sangat senang karena bisa melihat anak-anak ceria dan antusias seperti barusan. Saya juga berharap semoga acara seperti ini lebih sering lagi, untuk berbagi kebahagiaan dengan anak-anak di sini," tururnya.

Sekretaris Humas UMM Mohamad Isnaini menyebut, selain berbagi keceriaan, acara ini juga sekaligus memberikan pengalaman bagi mahasiswa asing untuk berinteraksi bersama adik-adik yang ada di YPAC. Acara ditutup dengan buka bersama dan juga bernyanyi bersama dengan para penghuni YPAC.

"Acara ini sekaligus memperkenalkan pengalaman baru kepada mahasiswa asing untuk berbagi kebahagiaan dengan adik-adik difabel yang ada di YPAC. Karena di negara mereka rata-rata tempat seperti ini sangat tertutup. Berbeda dengan yang ada di indonesia," ungkap Isnaini.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 4.4951 seconds (0.1#10.140)