Terduga Teroris AS Baru 5 Bulan Kontrak Rumah di Perum GSP

Sabtu, 18 Mei 2019 - 22:00 WIB
Terduga Teroris AS Baru 5 Bulan Kontrak Rumah di Perum GSP
Tampak depan rumah kontrakan AS, di Perum GSP. Foto/SINDOnews/ashadi ik
A A A
GRESIK - Baru lima bulan Agus Suparnoto alias Krisna, anggota Jamiyah Islamiyah (JI) Semarang kontrak di Perum Griya Suci Permai (GSP). Namun, pelariannya dari Semarang terendus Densus 88.

Pria 43 tahun itu pun diamankan seusai menunaikan sholat subuh di musolla dekat rumah kontraknya, Blok F4/28 RT VII RW 8 Desa Suci, Kecamatan Manyar, Gresik.

Sebelumnya, AS dan keluarganya tinggal di Semarang. Tepatnya Kruing Barat Dalam 39 RT 3 RW 3 Srondol Wetan, Banyumanik, Semarang.

Di rumah milik warga Jombang itu, AS tinggal bersama istrinya dan empat anaknya. Istrinya, Nurlima Rahmawati. Anak-anaknya; Abdurahman Ghozi Alfauz, Abdullah Anas Mubarok, Amanatullah Sobatul Yumna dan anak tertua di pondok.

Keseharian, AS usaha jual beli laptop. Dia juga melayani service panggilan. Bahkan, melayani sopir panggilan, baik dalam kota maupun luar kota.

Warga pun tidak curiga. Sebab, baik AS maupun istrinya dinilai baik dengan tetangga. Kerap bertegur sapa saat berpapasan. Apalagi AS maupun istrinya ikut di jamiyah yasinan.

“Hanya tidak pernah ngomong-ngomong. Biasanya langsung masuk rumah,” ungkap Siti Masfudoh (31) tetangga AS.

Kendati begitu, warga tidak curiga. Mereka tetap menghormati sebagai tetangga. Namun, semuanya berubah saat AS diamankan Densus 88.

Warga semakin ketakutan, saat puluhan anggota Densus 88 Anti Teror memdatangi rumah kontrakan AS. Warga sangat ketakutan.

“Iya kami hanya di dalam rumah. Tidak berani keluar. Hanya melihat dari dalam rumah,” kata Siti Masfudoh.

Seperti diberitakan, AS diamankan usai sholat subuh di masjid sekitar rumah kontrakan.
(nth)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.3457 seconds (0.1#10.140)