Mensesneg Era Presiden Gus Dur, Bondan Gunawan Meninggal Dunia

Kamis, 23 Mei 2019 - 16:21 WIB
Mensesneg Era Presiden Gus Dur, Bondan Gunawan Meninggal Dunia
Menteri Sekretaris Negara era Gus Dur Presiden Abdurrahman Wahid, Bonda Gunawan semasa hidup. Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Kabar duka datang dari keluarga mantan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Bondan Gunawan, Kamis (23/5/2/2019).

Mensesneg era Presiden Abdurrahman Wahid meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Jakarta, siang tadi. Berita duka disampaikan melalui pesan WhatsApp oleh pihak keluarga.

"Innalillaahi wa Inna ilaihi raaji'uun. Telah berpulang ke rahmatullah, sahabat, orang tua, guru, senior kami: Ir Bondan Gunawan Sastrosudarmo Siang ini pukul 13.00 WIB di RSPAD Gatot Subroto, Jkt," tulis pesan tersebut.

Bondan meninggal dalam usia 71 tahun. Jenazah disemayamkan di rumah duka Jalan Cendrawasih Mas VIII, Blok A9 Nomor 4 Perumahan Tanjung Mas Raya, Tanjung Barat, Jakarta Selatan.

Semasa hidupnya, Bondan juga dikenal sebagai geolog dan sempat menjadi dosen Fakultas Teknik Geologi dan Mineral Universitas Trisakti. Pria kelahiran Yogyakarta 24 April 1948 ini juga pernah aktif di Kelompok Kerja Forum Demokrasi (Fordem).

Ucapan duka disampaikan mantan Menteri Riset dan Teknologi AS Hikam. Dalam situs pribadinya, Hikam menulis Bondan adalah sosok pejuang demokrasi.

"Innalillahi wa inna ilaihi roji'uun Mas Ir. H. Bondan Gunawan Sastrosudarmo, atau yang saya kenal dengan panggilan akrab Mas Bondan, sosok pejuang demokrasi, Soekarnois, dan marhaenis sejati itu telah dipanggil menghadap Allah SWT pada hari ini, Kamis 23 Mei 2019, jam 13.00 WIB di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta," tulisnya dalam situs hikamreader.com, Kamis (23/5/2019).

Hikam mengenang Bondan sebagai sosok yang sangat dekat dan setia dengan Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. Almarhum juga dikenal sebagai seorang pekerja.

"Pejuang demokrasi tanpa kompromi yang pernah saya kenal, kagumi, akrabi, dan selalu menjadi salah satu sumber kekuatan untuk terus bersemangat," ungkap Hikam.
(nth)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.5849 seconds (0.1#10.140)