Prajurit Raider 515 Melalap Latihan Rawa, Laut, Hutan, dan Gunung
A
A
A
JEMBER - Puasa ramadhan, tidak membuat prajurit Batalyon Infanteri (Yonif) Raider 515 Komando Strategis TNI AD (Kostrad), kendur untuk berlatih meningatkan kemampuan.
Para prajurit dari pasukan elit TNI AD ini, tetap bergerak trengginas dalam Latihan Pemeliharaan (Lathar) Raider. Latihan digelar selama 14 hari di Pantai Dampar, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang.
Keteguhan mereka dalam berlatih meningkatkan kemampuan bertempur di rawa, laut, gunung, dan hutan, akhirnya berhasil dituntaskan dalam upacara penutupan yang dipimpin Komandan Yonif Raider 515 Kostrad, Mayor Inf. Toni Oki Priyono.
"Latihan telah mampu diselesaikan selama 14 hari, untuk tahap basis rawa, laut, hutan, dan gunung," ujar Toni, yang juga menjadi Komandan Lathar Raider, dalam upacara penutupan latihan di lapangan hijau Markas Yonif Raider 515 Kostrad, di Tanggul, Kabupaten Jember, Jumat (24/5/2019).
Selama latihan, para prajurit mendapatkan materi TPRAG, PKP (Pancangan Kaki Pantai), renang taktis, eksfiltrasi, dan infiltrasi, mobilisasi udara (mobud) dengan aksi fast rooping maupun rapelling, serta raid penghancuran dan pembebasan tawanan.
Dia sangat mengapresiasi para prajurit yang tetap bersemangat mengikuti latihan berat ini hingga tuntas, meskipun latihan dilaksanakan di bulan ramadhan.
"Tidak mudah untuk bisa bertahan megikuti rangkaian latihan dengan waktu yang cenderung lama, tetapi para prajurit menunjukkan kemampuan dengan baik sehingga latihan pemeliharaan bisa berjalan dengan aman, baik, sukses dan lancar," ungkapnya.
Lathar Raider kali ini, diharapkannya bisa sebagai acuan untuk terus belajar bersama dalam meningkatkan kemampuan para prajurit untuk menghadapi tugas ke depan, agar semakin profesional dalam menjalankan tugas sebagai prajurit berkemampuan khusus Raider.
Para prajurit dari pasukan elit TNI AD ini, tetap bergerak trengginas dalam Latihan Pemeliharaan (Lathar) Raider. Latihan digelar selama 14 hari di Pantai Dampar, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang.
Keteguhan mereka dalam berlatih meningkatkan kemampuan bertempur di rawa, laut, gunung, dan hutan, akhirnya berhasil dituntaskan dalam upacara penutupan yang dipimpin Komandan Yonif Raider 515 Kostrad, Mayor Inf. Toni Oki Priyono.
"Latihan telah mampu diselesaikan selama 14 hari, untuk tahap basis rawa, laut, hutan, dan gunung," ujar Toni, yang juga menjadi Komandan Lathar Raider, dalam upacara penutupan latihan di lapangan hijau Markas Yonif Raider 515 Kostrad, di Tanggul, Kabupaten Jember, Jumat (24/5/2019).
Selama latihan, para prajurit mendapatkan materi TPRAG, PKP (Pancangan Kaki Pantai), renang taktis, eksfiltrasi, dan infiltrasi, mobilisasi udara (mobud) dengan aksi fast rooping maupun rapelling, serta raid penghancuran dan pembebasan tawanan.
Dia sangat mengapresiasi para prajurit yang tetap bersemangat mengikuti latihan berat ini hingga tuntas, meskipun latihan dilaksanakan di bulan ramadhan.
"Tidak mudah untuk bisa bertahan megikuti rangkaian latihan dengan waktu yang cenderung lama, tetapi para prajurit menunjukkan kemampuan dengan baik sehingga latihan pemeliharaan bisa berjalan dengan aman, baik, sukses dan lancar," ungkapnya.
Lathar Raider kali ini, diharapkannya bisa sebagai acuan untuk terus belajar bersama dalam meningkatkan kemampuan para prajurit untuk menghadapi tugas ke depan, agar semakin profesional dalam menjalankan tugas sebagai prajurit berkemampuan khusus Raider.
(eyt)