OVO, Grab, Tokopedia Galang Donasi Bantu Pendidikan Anak Yatim

Minggu, 26 Mei 2019 - 18:27 WIB
OVO, Grab, Tokopedia Galang Donasi Bantu Pendidikan Anak Yatim
Head of Public Affairs Grab Indonesia Tri Sukma Anreianno; Asisten Gubernur Jatim, Himawan Estu Bagijo; Direktur OVO, Setiawan Adhiputro; dan Vice President of Corporate Communication Tokopedia, Nuraini Razak. Foto/SINDOnews/Ali Masduki
A A A
SURABAYA - 0V0, Tokopedia dan Grab berhasil mengumpulkan lebih dari Rp6 miliar dalam program "Patungan untuk Berbagi", melalui layanan donasi di masing-masing aplikasi.

Seluruh sumbangan yang masuk itu, merupakan sumbangan dari pengguna tiga ekosistem digital terbesar di Indonesia tersebut.

Direktur OVO, Tri Sukma Andrianno mengatakan, program ini diumumkan awal bulan lalu. Program ini bertujuan membantu keberlangsungan pendidikan anak yatim piatu di tanah air. Nantinya, donasibakan disalurkan melalui Rumah Yatim. Program donasi ini berlangsung hingga 6 Juni mendatang.

"Dari total donasi yang nanti terkumpul, akan kami tambah senilai donasi yang terkumpul tersebut. Misalnya, nanti terkumpul Rp10 miliar, maka akan kami tambah Rp10 miliar. Jadi nanti yang kami salurkan Rp20 miliar," katanya, di sela acara Festival Patungan Untuk Berbagi di Parkir Timur Plaza Surabaya, Minggu (26/5/2019).

OVO, Grab, Tokopedia Galang Donasi Bantu Pendidikan Anak Yatim


Vice President of Corporate Communications, Tokopedia, Nuraini Razak menambahkan, dari total sumbangan yang diterima, 50 persen diantaranya akan dialokasikan untuk bea siswa. Kemudian sisanya, 50 persen diperuntukkan untuk seragam siswa dan segala macam perlengkapan sekolah lainnya.

"Kami akan transparan dalam menyampaikan laporan penggunan dana donasi ini. Itu bisa dicek ke Rumah Yatim selaku pengelola donasi. Jika saat ini masih Rp6 miliar, kami harap nanti bisa tembus Rp10 miliar," imbuhnya.

Sementara itu, Head of Public Affairs, Grab Indonesia, Tri Sukma Anreianno mengatakan, festival ini tidak hanya digelar di Surabaya tapi disejumlah kota besar lain seperti Semarang, Yogyakarta, Medan, Palembang, Jakarta, Bandung dan Makassar.

Selama festival berlangsung, pengunjung bisa berkontribusi dengan memindai kode QR Code yang tersedia di booth Patungan Untuk Berbagi. "Kolaborasi tiga perusahaan teknologi ini diharapkan mampu menggerakkan perekonomian yang lebih baik," tandasnya.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 4.7156 seconds (0.1#10.140)