Risma Siapkan Anak di Bekas Lokalisasi Dolly Kerja di Garuda

SURABAYA - Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini menaruh perhatian besar pada anak-anak di bekas lokalisasi Dolly. Utamanya, terkait dengan masa depan anak-anak tersebut.

Apalagi sempat ada kabar kalau anak yang tinggal di kawasan Dolly tidak diterima bekerja di mana pun, karena alamat rumahnya di kawasan bekas lokalisasi.

"Saya ingin anak-anak bekas lokalisasi bisa sama dengan anak-anak lain di Surabaya. Oleh karena itu, di sisa-sisa jabatan saya, saya gunakan untuk bisa membantu anak-anak di Dolly," ujar Risma, Senin (27/5/2019).

Ia melanjutkan, pihaknya juga sudah menyiapkan berbagai beasiswa yang bisa digunakan dan dimanfaatkan oleh anak-anak bekas lokalisasi. Salah satunya beasiswa kuliah di Universitas Airlangga dan ATKP. Saat menempuh pendidikan itu, para penerima akan diberi uang saku hingga lulus.

"Nantinya, setelah mereka lulus akan langsung mendapatkan pekerjaan. Mereka yang sudah lulus dan sudah bekerja seperti di Garuda, itu pendapatannya lumayan. Saya juga akan mendahulukan anak-anak bekas lokalisasi untuk mendapatkan beasiswa ini. Jadi, mari dimanfaatkan dengan baik," ucapnya.

Risma juga menjelaskan, di kawasan bekas lokalisasi Dolly akan dibangun Sentra Akik dan Pasar Burung. Saat ini, lokasinya sudah mulai dipersiapkan karena ini merupakan permintaan warga bekas lokalisasi Dolly.

"Ini permintaan warga, jadi saya ngikuti maunya warga, sehingga saya berharap mari kita manfaatkan bersama-sama fasilitas yang akan dibangun ini," jelasnya.