Momentum Bersejarah itu Terjadi Dipemakaman Ani Yudhoyono

Senin, 03 Juni 2019 - 09:59 WIB
Momentum Bersejarah itu Terjadi Dipemakaman Ani Yudhoyono
Presiden kelima RI, Megawati Soekarnoputri terlihat datang melayat dan bertatap muka serta bersalaman langsung kepada Presiden keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Foto/Ist.
A A A
JAKARTA - Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, menjadi tempat bersejarah pertemuan Megawati Soekarnoputri dengan Susilo Bambang Yudoyono.

Momentum bersejarah itu terjadi dalam suasana duka cita mendalam, saat dilangsungkannya prosesi pemakaman almarhumah Hj Kristiani Herawati atau akrab disapa Ani Yudhoyono, pada Minggu (2/6/2019) sore.

Presiden kelima RI, Megawati Soekarnoputri terlihat datang melayat dan bertatap muka serta bersalaman langsung kepada Presiden keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Di momentum pertemuan itu, Mega melepaskan senyum, diiringi ucapan terima kasih dari SBY atas kedatangan Mega dalam proses pemakaman Ani Yudhoyono.

Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu duduk sebaris dengan SBY, dipisahkan oleh Ibu Negara Iriana Jokowi yang duduk persis di sebelah kiri SBY, sementara Megawati duduk di sebelah Iriana.

Megawati hadir didampingi putrinya, Puan Maharani dan Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung serta Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.

Sebelumnya, Ani Yudhoyono menghembuskan nafas terakhir di usia 67 tahun. Ibu Ani meninggal dunia pukul 11.50 waktu Singapura di National University Hospital (NUH) Singapura, Sabtu (1/6/2019).

Staf Pribadi Presiden RI ke-6 SBY, Ossy Dermawan mengatakan, SBY dan keluarga memohon doa dari seluruh rakyat Indonesia agar arwah Almarhumah Ani Yudhoyono diterima di sisi Allah SWT.

"Kita doa kan semoga arwah almarhumah diterima di sisi Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa, serta keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran dalam menerima ujian ini. Amien YRA," ujarnya dalam keterangan yang diterima SINDOnews, Sabtu (1/6/2019).

Kabar duka meninggalnya Ani Yudhoyono sebelumnya dibagikan oleh Politikus Demokrat Andi Arief. "Innalillahi wainnailahi rojiun, Bu Ani telah meninggal dunia pada 11.50 waktu Singapura," ujarnya lewat cuitan di Twitter akun @AndiArief_, Sabtu (1/6/2019).

Meninggalnya Ani Yudhoyono juga dibenarkan oleh Kepala RSPAD Gatot Soebroto dr Terawan Agus Putranto. Terawan diutus Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk membantu perawatan Ani Yudhoyono di Singapura.

"Tepat pukul 11.50 waktu Singapore hari ini tanggal 1 Juni 2019 Ibu Ani Yudhoyono dinyatakan meninggal dunia. Saya mendampingi jenazah di Singapore," ujar Terawan kepada wartawan, Sabtu (1/6/2019).
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.6635 seconds (0.1#10.140)