H-2 Lebaran, Penumpang di Terminal Minak Koncar Naik 150%

Senin, 03 Juni 2019 - 20:43 WIB
H-2 Lebaran, Penumpang di Terminal Minak Koncar Naik 150%
Kapolres Lumajang, AKBP Muhammad Arsal Sahban, mengecek langsung arus mudik di Terminal Minak Koncar, Kabupaten Lumajang. Foto/Ist.
A A A
LUMAJANG - Memasuki H-2 lebaran, jumlah pemudik yang menggunakan bus di Terminal Minak Koncar, Kabupaten Lumajang, mengalami peningkatan hingga 150% dari hari biasa.

Mengantisipasi segala bentuk kerawanan, Kapolres Lumajang, AKBP Muhammad Arsal Sahban melakukan pemantauan langsung di terminal terbesar di Kabupaten Lumajang, tersebut.

Menurut data di Terminal Minak Koncar, pada 20 Mei 2019, atau sebelum dilaksanakannya Operasi Ketupat 2019, jumlah penumpang yang masuk mencapai 4.462 orang/hari. Memasuki H-2 lebaran, jumlah penumpang yang masuk mencapai 11.423 orang/hari, atau naik 150%.

Selain melakukan pantauan arus mudik, Arsal juga melakukan patroli di sejumlah titik rawan kepadatan arus mudik. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan lalulintas di jalur mudik.

"Pengamanan arus mudik ini melibatkan banyak pihak. Kami berterima kasih dan sangat bersyukur karena hingga saat ini semua berjalan lancar karena kebersamaan dan koordinasi yang baik," ujar Arsal.

H-2 Lebaran, Penumpang di Terminal Minak Koncar Naik 150%


Dia melihat kesiapan dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Lumajang, sudah sangat baik, utamanya dalam melayani penumpang. Selain itu, para penumpang juga tertib saat melaksanakan mudik lebaran.

"Saya harap laju arus mudik lebaran 2019 ini bisa berjalan dengan lancar, dan tanpa hambatan. Meski ada peningkatan volume kendaraan, tapi arus lalulintas relatif lancar dan tidak ada kemacetan," ungkapnya.

Penyandang gelar doktor bidang hukum bisnis ini, juga berharap para pemudik bisa pulang dengan selamat sampai di kampung halamannya masing-masing, dan berkumpul dengan keluarganya di hari lebaran.

Operator Terminal Minak Koncar, Setyo Suharmadi menjelaskan, meski kenaikan penumpang sampai 150% namun tidak sampai terjadi keruwetan di terminal.

"Daya tampung terminal masih bisa lebih dari kenaikan tersebut. Saat ini rata-rata ada 500 bus/hari yang masuk ke terminak, atau naik 20%. Biasanya hanya 300 bus/hari," ujarnya.

(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 4.7646 seconds (0.1#10.140)