Ingin Kuliner Saat Lebaran, Sego Sambel Mak Yeye Bisa Jadi Pilihan

Kamis, 06 Juni 2019 - 13:50 WIB
Ingin Kuliner Saat Lebaran, Sego Sambel Mak Yeye Bisa Jadi Pilihan
Bagi yang kangen Kota Pahlawan, berwisata kuliner ke Sego Sambel Mak Yeye bisa jadi pilihan melepas kerinduan bersama keluarga dan sahabat. Foto/SINDOnews/Aan Haryono
A A A
SURABAYA - Momen lebaran memang waktu yang tepat untuk menjalin tali silaturahmi. Tak hanya saling berkunjung, warga yang pulang kampung juga bisa wisata kuliner menarik.

Saat pulang kampung ke Kota Pahlawan, Sego Sambel Mak Yeye bisa menjadi pilihan yang sempurna untuk mengobati rasa kangen pada kampung halaman. Pedas yang disajikan bisa selalu mengingatkan pada kenangan.

Warung Mak Yeye yang berada di pinggir Jalan Jagir Wonokromo Wetan tak pernah sepi dari antrean pelanggan. Deretan pemburu kuliner selalu berjejar untuk bisa merasakan pedasnya sambal hasil ulegan Mak Yeye.

Menu Iwak Pe menjadi buruan paling laris di sana. Iwak pe sendiri merupakan jenis ikan laut yang biasa disebut ikan pari. Rasanya yang cadas membuat sego sambel semakin lengkap.

Mak Yeye sendiri membuat sambal terbaiknya dari tomat, cabai, bawang merah, bawang putih, garam, dan terasi. Semua komponen itu diuleg menjadi satu dalam cobek berukuran raksasa

Sambal buatan Mak Yeye cukup pedas. Untuk menyesuaikan dengan selera pedas kebanyakan orang, sambal ini kemudian ditambah dengan gula pasir cukup banyak. Jika pelanggannya penggemar pedas, dia akan minta sambal yang belum dicampur gula pasir.

Nama penyetan Iwak Pe Mak Yeye sudah lama tersohor. orang langsung menyebut Sego Sambel Iwak Pe Wonokromo atau Iwak Pe Mak Yeye. "Tiap pulang ke Surabaya saya selalu menyempatkan dirinya untuk incip-incip sambel Mak Yeye," kata Sulton Amin, warga Siwalankerto, Kamis (6/6/2019).

Setiap hari, Sego Sambel Mak Yeye selalu didatangi para pelancong yang datang ke Surabaya. Mereka harus berdesakan dengan para mahasiswa yang kuliah di Surabaya, buruh pabrik, pengayuh bejak, pegawai kantoran, bahkan anggota polisi juga menjadi langganannya.

Warung yang berdiri sejak 1982 silam itu selalu lekat dengan simbol Surabaya yang keras dan pedas. Sego Sambel Mak Yeye baru buka pada pukul 22.00 WIB dan tutup pada pukul 04.00 WIB.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.0469 seconds (0.1#10.140)