Ke Divif 2 Kostrad, Panglima TNI: Prajurit Harus Kuasai Teknologi
A
A
A
MALANG - Usai lebaran, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto melakukan kunjungan kerja di Markas Divisi Infanteri (Divif) 2 Komando Strategis TNI AD (Kostrad).
Kunjungan kerja orang nomor satu di TNI tersebut, dilakukan di Markas Batalyon Arteleri Medan (Yonarmed) 1 Divif 2 Kostrad, dan Markas Divif 2 Kostrad, Jumat (7/6/2019).
Tiba di Yonarmed 1 Divif 2 Kostrad, kehadiran Panglima TNI langsung disambut oleh Danyonarmed 1 Divif 2 Kostrad, Mayor Arm. Lukas Meinardo Sormin.
"Kostrad sebagai komando utama pembinaan dan operasional, harus selalu meningkatkan profesionalisme dan disiplin prajurit untuk menghadapi beragam ancaman yang mengganggu integritas Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," ujar Hadi Tjahjanto.
Hadi menyempatkan untuk meninjau gudang munisi, serta alusista Yonarmed 1 Divif 2 Kostrad, yaitu MLRS Astros yang merupakan alusista tercanggih dan modern dimiliki TNI AD.
"Prajurit harus banyak belajar dan menguasai teknologi, karena kalian mengawaki alutsista yang sangat canggih dan modern, sehingga pelaksanaan tugas pokok di satuan dapat berjalan dengan maksimal serta profesional," tegas Panglima TNI.
Di bidang operasi, Hadi menekankan bahwa Divif 2 Kostrad saat ini mendapatkan kepercayaan sebagai satuan Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC), dimana konsekuensinya seluruh satuan Divif 2 Kostrad harus siap sewaktu-waktu digerakkan.
Usai meninjau Yonarmed 1 Divif 2 Kostrad, Panglima TNI beserta rombongan langsung menuju Markas Divif 2 Kostrad didampingi Panglima Divif 2 Kostrad, Mayjen TNI Tri Yuniarto.
Kunjungan kerja orang nomor satu di TNI tersebut, dilakukan di Markas Batalyon Arteleri Medan (Yonarmed) 1 Divif 2 Kostrad, dan Markas Divif 2 Kostrad, Jumat (7/6/2019).
Tiba di Yonarmed 1 Divif 2 Kostrad, kehadiran Panglima TNI langsung disambut oleh Danyonarmed 1 Divif 2 Kostrad, Mayor Arm. Lukas Meinardo Sormin.
"Kostrad sebagai komando utama pembinaan dan operasional, harus selalu meningkatkan profesionalisme dan disiplin prajurit untuk menghadapi beragam ancaman yang mengganggu integritas Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," ujar Hadi Tjahjanto.
Hadi menyempatkan untuk meninjau gudang munisi, serta alusista Yonarmed 1 Divif 2 Kostrad, yaitu MLRS Astros yang merupakan alusista tercanggih dan modern dimiliki TNI AD.
"Prajurit harus banyak belajar dan menguasai teknologi, karena kalian mengawaki alutsista yang sangat canggih dan modern, sehingga pelaksanaan tugas pokok di satuan dapat berjalan dengan maksimal serta profesional," tegas Panglima TNI.
Di bidang operasi, Hadi menekankan bahwa Divif 2 Kostrad saat ini mendapatkan kepercayaan sebagai satuan Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC), dimana konsekuensinya seluruh satuan Divif 2 Kostrad harus siap sewaktu-waktu digerakkan.
Usai meninjau Yonarmed 1 Divif 2 Kostrad, Panglima TNI beserta rombongan langsung menuju Markas Divif 2 Kostrad didampingi Panglima Divif 2 Kostrad, Mayjen TNI Tri Yuniarto.
(eyt)