10.000 Masyarakat Mojokerto Tanda Tangan Tolak Kerusuhan

Minggu, 16 Juni 2019 - 11:45 WIB
10.000 Masyarakat Mojokerto Tanda Tangan Tolak Kerusuhan
Kapolres Mojokerto AKBP Setyo K Heriyatno, S.H., S.I.K., M.H. dan Forkompimda saat acara Jalan Sehat Mojokerto Bersatu untuk Indonesia Damai.Foto/ist
A A A
MOJOKERTO - Lebih dari 10.000 masyarakat Kabupaten Mojokerto hadir dalam acara Jalan Sehat Mojokerto Bersatu untuk Damai di sepanjang Jalan Gajahmada, Mojosari, Mojokerto, Minggu (16/6/2019).

Selain jalan sehat, kegiatan tersebut juga dilakukan tanda tangan dukungan masyarakat Mojokerto tolak kerusuhan. Ada pula pelepasan 20.000 balon simbol Indonesia damai.

Hadir dalam acara ini, Kapolres Mojokerto AKBP Setyo K Heriyatno, S.H., S.I.K., M.H. berikut jajaran serta forum komunikasi pimpinan daerah (Forkompimda) dan elemen masyarakat setempat.

Kapolres Mojokerto mengajak masyarakat, khususnya Mojokerto untuk bersatu menciptakan suasana kedamaian dan menghindari segala bentuk permusuhan yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.

"Mari kita bersatu untuk menciptakan Indonesia Damai kita awali dari Jawa Timur, khususnya Mojokerto sebagai Bumi Mojopahit," kata Setyo di hadapan ribuan masyarakat.

Dia menambahkan, perbedaan merupakan sesuatu yang tak bisa dihindari. Namun, ujar Setyo, jadikanlah perbedaan itu sebagai wujud kesatuan dan persatuan. "Sekali lagi, masyarakat Mojokerto adalah masyarakat yang cinta perdamaian. Ayo kita jaga Mojokerto dan Jawa Timur, serta Indonesia tercinta," tambahnya.

Untuk menyemarakkan acara, Orkes Melayu "Sonata" dengan artis-artisnya menghibur masyarakat yang antusias mengikuti acara hingga selesai. Pembagian doorprize semakin melengkapi keseruan acara deklarasi cinta damai ini.
(msd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.4873 seconds (0.1#10.140)