Jokowi Dicuekin Anak SD Saat Kunjungan ke KEK Bitung

Sabtu, 06 Juli 2019 - 16:11 WIB
Jokowi Dicuekin Anak SD Saat Kunjungan ke KEK Bitung
Presiden Joko Widodo menyaksikan paduan suara dari siswa Sekolah Dasar (SD) Pusukan Pulau Lembeh, Sulawesi Selatan. Foto/SINDOnews/Dita Angga Rusiana
A A A
JAKARTA - Siapa bilang, presiden tidak pernah diabaikan atau "dicuekin"? Ternyata Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengalaminya langsung.

Dalam kunjungan kerjanya di Sulawesi Selatan (Sulsel), Presiden Jokowi sempat mampir ke Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung. Tidak ada upacara penyambutan khusus, hanya paduan suara dari siswa Sekolah Dasar (SD) Pusukan Pulau Lembeh, 4-5 Juli 2019.

Sesampainya di KEK Bitung, Presiden Jokowi pun langsung berbincang dengan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Sofyan Djalil, dan Gubernur Sulut Olly Dodokambey.

Meski begitu, anak-anak tersebut terus menyanyikan lagi berisi tentang Nusantara dan persaudaraan. Mereka bernyanyi begitu merdu sambil menggunakan kostum dengan warna yang seragam yakni atasan biru dan bawahan putih. Hanya pemimpin paduan suara yang menggunakan warna kostum berbeda yakni putih dan merah muda.

Setelah beberapa saat berbicang, Presiden pun menghampiri grup paduan suara tersebut. Mantan Wali Kota Solo ini sempat memperhatikan penampilan anak-anak kelas 4 sampai 6 SD tersebut.

Lalu presiden pun mendekat ke pemimpin paduan suara untuk menanyakan namanya. Namun anak tersebut tetap berkonsentrasi menyanyi dan menari. Presiden pun hanya tertawa. Tidak berhenti disitu saja, Presiden pun kembali bertanya ke anggota paduan suara. Ternyata presiden pun kembali "dicuekin".

Sambil tertawa presiden mengatakan, grup paduan suara benar-benar profesional menjalankan tugasnya. Akhirnya presiden mendapatkan respons setelah anak-anak tersebut menyelesaikan lagunya.

"Dari SD mana? Kelas berapa?" tanya Jokowi, Kamis 4 Juli 2019.

"SD Pusukan Pulau Lembeh. Ada yang kelas lima naik ke kelas enam, kelas empat naik ke kelas lima," kata pemimpin paduan suara.

"Oh Pulau Lembeh. Profesional ini. Suaranya bagus, pas diajak omong, enggak mau. Saya tanya ke dua. Satu enggak mau, yang satu lagi juga enggak ada yang mau," kata Jokowi tertawa.
(nth)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 2.1989 seconds (0.1#10.140)