Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Prajurit Elit TNI AD Ini Layani Kesehatan Warga Kampung Karubate
Prajurit dari Yonif Raider 514 Divif 2 Kostrad, melakukan pelayanan kesehatan untuk masyarakat di Kampung Karubate, Kabupaten Puncak Jaya, Papua. Foto/Ist.
A
A
A
PUNCAK JAYA - Tidak mengenal lelah, prajurit Yonif Raider 514 Divif 2 Kostrad memberikan layanan pengobatan di Kampung Karubate, Distrik Muara, Kabupaten Puncak Jaya.
Menerima laporan dari masyarakat di pos, prajurit yang sedang melaksanakan tugas sebagai Satgas Pengamanan Perbatasan Indonesia, dengan PNG ini, langsung mendatangi Kampung Karubate.
Berdasarkan laporan yang masuk, banyak masyarakat yang tidak bisa langsung datang berobat di pos ataupun ke Puskesmas terdekat, dikarenakan posisinya yang jauh serta terbatasnya sarana transportasi.
"Prajurit Yonif Raider 514 Divif 2 Kostrad, dengan cepat menindaklanjuti laporan tersebut dengan mendatangi rumah-rumah masyarakat secara langsung, untuk memberikan pelayanan kesehatan," ujar Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif Raider 514 Divif 2 Kostrad, Mayor Inf. Danang Biantoro, dalam keterangan tertulisanya di Kabupaten Puncak Jaya, Papua.
Lebih lanjut Danang menyampaikan, bahwa pada kegiatan ini dilakukan oleh 25 orang personel Satgas dipimpin oleh Letda CKM Rahmat yang sehari-hari menjabat sebagai Komandan Peleton Kesehatan Satgas. Kdegiatan dilaksanakan pada pukul 10.00-17.00 WIT.
"Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk perhatian yang konsisten Satgas Yonif Raider 514 Divif 2 Kostrad, untuk mengatasi masalah kesehatan masyarakat di tempat penugasan khususnya masyarakat Kabupaten Puncak Jaya," ujarnya.
Tercatat ada 38 orang ikut serta dalam pengobatan tersebut, dengan berbagai macam keluhan penyakit. Di antaranya, batuk, flu, sakit kepala, sakit pinggang, dan penyakit kulit.
Terpisah salah satu warga yang mengikuti langsung pengobatan ini, Ny. Yepida Telenggen mengatakan, warga sangat antusias untuk ikut mendapat pengobatan dan sangat senang dengan kemurahan hati prajurit TNI yang rela datang langsung ke rumah-rumah masyarakat.
"Kami warga Kampung Karubate mengucapkan terima kasih atas kesediaan bapak tentara memberikan pengobatan kepada kami yang sakit, tanpa kami harus jauh-jauh berobat ke Puskesmas," ujarnya.
Menerima laporan dari masyarakat di pos, prajurit yang sedang melaksanakan tugas sebagai Satgas Pengamanan Perbatasan Indonesia, dengan PNG ini, langsung mendatangi Kampung Karubate.
Berdasarkan laporan yang masuk, banyak masyarakat yang tidak bisa langsung datang berobat di pos ataupun ke Puskesmas terdekat, dikarenakan posisinya yang jauh serta terbatasnya sarana transportasi.
"Prajurit Yonif Raider 514 Divif 2 Kostrad, dengan cepat menindaklanjuti laporan tersebut dengan mendatangi rumah-rumah masyarakat secara langsung, untuk memberikan pelayanan kesehatan," ujar Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif Raider 514 Divif 2 Kostrad, Mayor Inf. Danang Biantoro, dalam keterangan tertulisanya di Kabupaten Puncak Jaya, Papua.
Lebih lanjut Danang menyampaikan, bahwa pada kegiatan ini dilakukan oleh 25 orang personel Satgas dipimpin oleh Letda CKM Rahmat yang sehari-hari menjabat sebagai Komandan Peleton Kesehatan Satgas. Kdegiatan dilaksanakan pada pukul 10.00-17.00 WIT.
"Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk perhatian yang konsisten Satgas Yonif Raider 514 Divif 2 Kostrad, untuk mengatasi masalah kesehatan masyarakat di tempat penugasan khususnya masyarakat Kabupaten Puncak Jaya," ujarnya.
Tercatat ada 38 orang ikut serta dalam pengobatan tersebut, dengan berbagai macam keluhan penyakit. Di antaranya, batuk, flu, sakit kepala, sakit pinggang, dan penyakit kulit.
Terpisah salah satu warga yang mengikuti langsung pengobatan ini, Ny. Yepida Telenggen mengatakan, warga sangat antusias untuk ikut mendapat pengobatan dan sangat senang dengan kemurahan hati prajurit TNI yang rela datang langsung ke rumah-rumah masyarakat.
"Kami warga Kampung Karubate mengucapkan terima kasih atas kesediaan bapak tentara memberikan pengobatan kepada kami yang sakit, tanpa kami harus jauh-jauh berobat ke Puskesmas," ujarnya.
(eyt)
Explore More