Dirazia Tim Cobra, 4 Motor Bodong Disembunyikan di Kebun Kopi

Selasa, 16 Juli 2019 - 06:05 WIB
Dirazia Tim Cobra, 4 Motor Bodong Disembunyikan di Kebun Kopi
Kapolres Lumajang, AKBP Muhammad Arsal Sahban, bersama Tim Cobra menemukan sepeda motor bodong yang disembunyikan di kebun kopi. Foto/Ist.
A A A
LUMAJANG - Razia motor bodong yang dilakukan oleh Tim Cobra Polres Lumajang, di Desa Sumberwringin, Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang, membuat pemiliknya kelimpungan.

Dipimpin langsung oleh Kapolres Lumajang, AKBP Muhammad Arsal Sahban, penyisiran motor bodong ini dilakukan diempat dusun, yakni Krajan I, Krajan II, Ranu Lading, dan Blok Sumur.

Saat melakukan razia dari rumah-rumah penduduk, Tim Cobra menemukan empat motor yang disembunyikan di kebun kopi dan ditutupi ranting serta daun. Keempat kendaraan tersebut adalah dua motor Honda Supra X 125cc, satu Honda Vario warna putih, serta satu kendaraan pengangkut beroda tiga.

Dirazia Tim Cobra, 4 Motor Bodong Disembunyikan di Kebun Kopi


Hasil pengecekan, ternyata nomor rangka maupun nomor mesin dari kendaraan tersebut telah digosok sehingga tak bisa dibaca oleh petugas. Diperkirakan, kendaraan tersebut memang berusaha disembunyikan oleh pemiliknya setelah mengetahui Tim Cobra akan merazia wilayahnya. Keempat motor tersebut akhirnya dibawa oleh petugas ke Mapolres Lumajang.

Arsal mengatakan, kuat dugaan empat motor yang disembunyikan tersebut merupakan hasil kejahatan. "Setelah dicek ternyata nomor rangka serta nomor mesinnya telah dirusak," terang Arsal.

Saat pertama kali ditemukan, motor-motor ini ditutupi dengan dedaunan serta ranting-ranting kecil untuk mengelabuhi petugas. "Sangat tidak mungkin ini adalah motor milik warga yang mencari rumput. Apalagi disekitarnya juga tidak terlihat warga yang mencari rumput," ungkapnya.

Dirazia Tim Cobra, 4 Motor Bodong Disembunyikan di Kebun Kopi


Lebih lanjut, perwira Polri alumni Akademi Kepolisian (Akpol) 1998 ini mengatakan, dalam razia tersebut sengaja menyasar hingga ke dalam kebun-kebun warga.

"Saya sengaja menyasar kedalam kebun-kebun, karena dari operasi motor bodong sebelumnya, kami mendapatkan informasi kalau banyak motor bodong yang disembunyikan di kebun-kebun dan ditutupi daun-daunan. Untuk itu operasi motor bodong kali ini sasarannya juga ke kebun-kebun. Dan ternyata memang terbukti. empat kendaraan kami amankan di kebun kopi," katanya.

Dia berharap, jangan ada ruang lagi bagi pelaku kejahatan. Warga harus komitmen bersama untuk tidak memberikan ruang bagi pelaku kejahatan, karena kalau kita kendor, maka tidak akan pernah putus mata rantai begal, maupun kriminalitas lainnya di Kabupaten Lumajang," ungkap Arsal.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 5.1341 seconds (0.1#10.140)