Sutiaji Dorong Kebebasan Anak Mengemukakan Pendapatnya

Rabu, 31 Juli 2019 - 23:35 WIB
Sutiaji Dorong Kebebasan Anak Mengemukakan Pendapatnya
Wali Kota Malang, Sutiaji saat berdiskusi dengan anggota Forum Anak Kota Malang. Foto/Ist.
A A A
MALANG - Wali Kota Malang, Sutiaji mendorong kebekasan bagi anak-anak dalam mengemukakan pendapatnya. Baginya, pendapat anak juga harus didengarkan dan diakomodir.

Dukungan terhadap anak-anak untuk berkembang dan mampu menyampaikan pendapatnya tersebut, disampaikan Sutiaji saat memberikan pengarahan pada acara Temu Anak 2019 Kegiatan Fasilitasi Forum Anak Kota Malang.

Perlindungan terhadap hak-hak anak, menurutnya harus menjadi perhatian semua pihak. Apalagi melihat realitas, masih ditemukannya tindak kekerasan dan eksploitasi anak secara tidak wajar.

Ironisnya, kekerasan dan eksploitasi tersebut tidak jarang dilakukan oleh orang dekat anak, seperti orang tua dan keluarganya sendiri. "Inilah yang membuat kita prihatin. Oleh karenanya, perlu dilakukan berbagai pendekatan, baik agama, sosial maupun budaya, agar hal-hal negatif tersebut dapat terhindar dari dirinya," ujarnya.

Lebih lanjut, Sutiaji mengatakan, salah satunya yang di nilai sangat positif adalah dengan memberikan ruang secara terbuka agar mereka bisa bebas beraktivitas sesuai dengan usia, talenta dan potensi yang dimilikinya, sehingga mereka dapat tumbuh kembang sebagaimana yang diharapkan.

"Saya menyambut baik kegiatan temu anak Kota Malang 2019 yang bertema 'Kita Beda Kita Bersaudara, Bersama Kita Maju' yang di dalamnya sarat dengan makna yang harus kita tanamkan dalam setiap sanubari anak-anak kita. Agar mereka mengerti bahwa meski pun kita berasal dari latar belakang agama, suku, bahasa dan adat istiadat yang berbeda-beda, namun, kita semua bersaudara, satu Bangsa Indonesia," tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Malang, Penny Indriani menjelaskan, kegiatan temu anak ini selain bertujuan memberikan bimbingan pada anak agar mampu berkreasi, juga dapat menjadi ajang menyosialisasikan hal-hal yang berhubungan dengan hak anak.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 4.6001 seconds (0.1#10.140)