DBD, Hindari Pedas-Minyak-Kafein, Konsumsi 8 Makanan Ini

JAKARTA - Demam berdarah dengue (DBD) adalah penyakit tropis, disebabkan virus dengue yang ditularkan nyamuk yang disebabkan virus dengue. Gejala biasanya dimulai tiga hingga 14 hari setelah infeksi.

Gejalanya termasuk demam tinggi, sakit kepala, muntah, nyeri otot dan persendian, dan ruam kulit yang khas.

Ketika nyamuk menggigit seseorang yang terinfeksi virus dengue, virus tersebut masuk ke nyamuk. Ketika nyamuk yang terinfeksi kemudian menggigit orang lain, virus memasuki aliran darah orang tersebut.

Cara mengatasinya, ada makanan terbaik untuk sembuh dari penyakit demam berdarah ini. Seperti dilansir Times of India, berikut ulasannya.

1. Daun papaya
Ekstrak pepaya kaya akan enzim, seperti papain dan chymopapain yang membantu pencernaan, mencegah kembung dan gangguan pencernaan lainnya. Sebanyak 30 ml jus daun pepaya segar membantu meningkatkan jumlah trombosit.

2. Delima
Delima kaya akan nutrisi penting dan mineral yang menyediakan energi yang dibutuhkan tubuh. Konsumsi buah delima mengurangi rasa lelah dan kelelahan. Menjadi sumber zat besi yang kaya, delima juga sangat bermanfaat bagi darah yang membantu dalam mempertahankan jumlah trombosit darah normal yang penting untuk pulih dari demam berdarah. Delima telah digunakan sejak zaman kuno.

3. Air Kelapa
Umumnya demam berdarah menyebabkan dehidrasi. Jadi, sangat bermanfaat untuk mengonsumsi air kelapa yang sarat dengan elektrolit dan nutrisi penting.

4. Kunyit
Menjadi antiseptik dan metabolisme meningkatkan konsumsi kunyit dengan susu. Ini membantu dalam pemulihan yang lebih cepat.

5. Jeruk
Kaya akan antioksidan dan Vitamin C, jeruk dan jusnya juga membantu dalam mengobati dan menghilangkan virus dengue.

6. Brokoli
Brokoli adalah sumber vitamin K yang sangat baik yang membantu regenerasi trombosit darah. Jika ada penurunan tajam dalam jumlah trombosit, maka brokoli harus dimasukkan dalam diet harian pasien demam berdarah. Ini juga kaya akan antioksidan dan mineral.

7. Bayam
Bayam adalah sumber yang kaya akan zat besi dan makanan kaya asam lemak omega-3 yang meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Ini adalah cara yang efektif untuk meningkatkan jumlah level trombosit.

8. Kiwi
Kiwi mengandung vitamin A dalam jumlah yang baik, vitamin E, bersama dengan kalium untuk menyeimbangkan elektrolit tubuh dan membatasi hipertensi dan tekanan darah tinggi. Tembaga dalam buah Kiwi terutama untuk pembentukan sel darah merah yang sehat dan membangun kekebalan terhadap penyakit.

Selain itu, ada juga makanan yang harus dihindari selama demam berdarah, yakni makanan pedas, makanan berminyak, dan minuman berkafein.