Sundulan Irja, Selamatkan Nasib Djanur di Persebaya

SURABAYA - Pelatih Persebaya Djadjang Nurdjaman bisa sedikit bernafas lega setelah Tim Bajol Ijo mampu menjinakkan Persipura Jayapura di Gelora Bung Tomo (GBT), Jumat (2/8/2019).

Gol Green Force dihasilkan dari kerjasama apik antara Rachmat Irianto dan Mokhamad Syaifuddin di sisi pertahanan tim Mutiara Hitam, julukan Persipura. Truepass Rachmat berhasil diteruskan Syaifuddin dengan umpan tarik terukur dan diselesaikan dengan sundulan keras dari Irfan Jaya (Irja).

Persebaya sendiri memulai permainan dengan terus mengepung gawang Persipura. Peluang pertama didapat melalui tendangan bebas di depan kotak penalti Persipura setelah Amido Balde dilanggar Ricardo Salampessy.

Sayangnya, tendangan bebas Irja masih membentur pagar betis lawan. Tak lama berselang tendangan first time dari Misbakus Solikin masih melayang diatas mistar gawang Persipura yang dikawal Dede Sulaiman.

Persebaya terus mencoba membangun serangan ke pertahanan Mutiara Hitam, julukan Persipura. Baru pada menit ke-24, Irja kembali mendapat peluang untuk membawa Persebaya unggul lebih dulu. Memanfaatkan kesalahan Dede Sulaiman, bola lob Irfan Jaya masih melambung tinggi diatas gawang Persipura yang telah kosong.

Tak lama berselang gawang Persebaya mendapat ancaman dari Persipura. Penyerang belia Todd Rivaldo Albert Ferre beraksi didalam kotak penalti Bajol Ijo. Beruntung lini belakang Persebaya yang kali ini menurunkan duet menara kembar Otavio Dutra dan Hansamu Yama Pranata mampu menghalau.

Gol yang dinanti para Bonek dan Bonita akhirnya datang di menit ke-32. Mokhamad Syaifuddin yang berperan sebagai bek kanan mengirimkan umpan di dalam kotak penalti Persipura. Bola disambut dengan tandukan keras Irja yang tak mampu dijangkau kiper Persipura, Dede Sulaiman.

Pada babak kedua, Persipura mencoba untuk terus merancang serangan. Rapatnya pertahanan Persebaya membuat para pemain Persipura frustasi.

Permainan keras pun diperagakan kedua tim yang membuat wasit mengeluarkan banyak kartu kuning. Bahkan, di ujung laga palang pintu Persebaya Hansamu Yama harus menerima kartu merah.

Dengan hasil ini, Djanur bisa sedikit lega. Ancaman pemecatan yang sempat mengemuka karena hasil minor Persebaya dalam lima laga terakhir bisa sedikit tereduksi.