Prajurit TNI di Lebanon Hadirkan Kesan Khusus Bagi COS UNIFIL

Sabtu, 03 Agustus 2019 - 09:35 WIB
Prajurit TNI di Lebanon Hadirkan Kesan Khusus Bagi COS UNIFIL
Kepala Staf UNIFIL atau Chief Of Staff (COS) UNIFIL, Brigjen Frederic Boucher mengunjungi markas Satgas Yonmek TNI Konga XXIII-M/UNIFIL. Foto/Ist.
A A A
LEBANON - Kepala Staf UNIFIL atau Chief Of Staff (COS) UNIFIL, Brigjen Frederic Boucher, sangat terkesan dengan kinerja profesional dan keramahan prajurit TNI di Lebanon.

Jenderal yang berasal dari Prancis, tersebut, bertemu prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Yonmek TNI Konga XXIII-M/UNIFIL (United Nations Interim Force In Lebanon). Dia mengunjungi markas pasukan garuda UNP 7-1 Adchit Alqusayr Lebanon Selatan.

Kunjungannya ke Markas Pasukan Garuda atau Indobatt tersebut, merupakan kunjungannya untuk kali pertama, dan menjadi ajang perkenalan dirinya sebagai COS yang baru.

Kehadirannya di markas pasukan Garuda, juga sekaligus untuk mengetahui secara langsung kondisi seluruh pasukannya yang berada dijajaran UNIFIL.

Didampingi Komandan Sektor Timur UNIFIL, Brigjen Rafael Colomer Martinez tiba di Markas Indobatt yang secara langsung disambut oleh Komandan Satgas Indobatt Letkol Inf. Arfa Yudha Prasetya.

Kehadiran Rafael disambut pasukan Garuda dengan tarian tor-tor, dan dilanjutkan dengan perkenalan terhadap seluruh perwira staf serta komandan kompi Satgas.

Selanjutnya COS UNIFIL menerima paparan singkat dari Dansatgas Indobatt yang menjelaskan tentang situasi dan kondisi Area of Responsibility (AOR), selama masa penugasan Indobatt di Lebanon Selatan.

Usai menerima paparan, kegiatan dilanjutkan dengan peninjauan ke salah satu pos daerah rawan perbatasan antara Lebanon, dan Israel ,yaitu Old Panorama yang mana selama penugasan pasukan Garuda di daerah tersebut berhasil mengurangi ketegangan antara Israel Defence Force (IDF), dengan tentara Lebanese Armed Force (LAF) maupun penduduk lokal Lebanon.

"Dalam masa penugasan di Lebanon Selatan, khususnya selama pembangunan T-Wall kami bersikap secara imparsial tanpa memihak serta secara profesional berdiri di antara kedua belah pihak, dengan resiko apapun untuk selalu siap mengantisipasi setiap perkembangan situasi," tuturnya Arfa Yudha.

Setelah meninjau pos Old Panorama COS UNIFIL beserta rombongan meninggalkan daerah operasi Indobatt untuk melanjutkan peninjauan ke batalyon negara lain.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 3.0215 seconds (0.1#10.140)