74 Tahun Kemerdekaan Indonesia, Ada Flavors Of 1945 di Hotel Tugu

Selasa, 06 Agustus 2019 - 16:51 WIB
74 Tahun Kemerdekaan Indonesia, Ada Flavors Of 1945 di Hotel Tugu
Menyambut 74 tahun kemerdekaaan Indonesia, Hotel Tugu Malang mempersembahkan Flavors of 1945. Foto/Ist.
A A A
MALANG - Kemeriahan perayaan kemerdekaan hadir di Hotel Tugu Malang, dengan beragam hidangan Indonesia yang populer di tahun 1945, melalui 'Flavors of 1945'.

Hidangan spesial yang dihadirkan untuk memperingati 74 tahun kemerdekaan Indonesia tersebut, dapat dinikmati di Restoran Melati Hotel Tugu Malang, pada 10-31 Agustus 2019.

"Kami hadirkan nuansa kemerdekaan di Restoran Melati. Pengunjung bisa merasakan kenikmatan sajian dengan menu khas, dan dekorasi otentik serta musik-musik favorit dari era tersebut," ujar Marketing and Communications Hotel Tugu Malang, Pratiwi Sasotya

Soekarno Room merupakan bagian dari Restoran Melati, yang didedikasikan untuk proklamator kemerdekaan Indonesia, Ir. Soekarno. Dihiasi dengan potret sang Bapak Bangsa, burung Garuda kuno berukuran besar, lirik lagu Indonesia Raya dalam bentuk kaligrafi Arab, dan banyak obyek-obyek seni lain yang menambah semarak perayaan.

"Para tamu akan menemukan berbagai pilihan suguhan seperti Lodeh Blendi, yakni lodeh nangka muda yang dimasak dengan cabai utuh dan disajikan bersama ayam lodoh pedas," ujarnya.

Selain itu ada Rendang Mangasati, yakni daging bumbu rendang yang dimasak dengan su’un dan disajikan bersama lodeh daun singkong. Konon menu ini merupakan sajian yang sering dihidangkan dalam jamuan makan Bung Karno, Pecel Punten, Ikan Gabus Masak Kemangi, Es Buah Lontar, dan sejumlah menu khas lainnya.

74 Tahun Kemerdekaan Indonesia, Ada Flavors Of 1945 di Hotel Tugu


Turut memeriahkan suasana, Und Corner meluncurkan "Koewe-koewe Merah Putih", ragam jajanan tradisional khas Indonesia seperti lapis jongkong, mata roda, kue thok, kue mangkok, onde-onde, lapis merah putih, talam abon, sate cenil, dan lumpur ubi ungu.

"Yang unik adalah seluruh jajan pasar ini akan berwarna merah putih selama bulan Agustus. Dibuat dengan pewarna natural dan tanpa bahan pengawet, 'Koewe-koewe Merah Putih' sangat cocok sebagai hantaran maupun untuk dinikmati sendiri sembari menyeduh minuman hangat di sore hari," pungkasnya.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.4429 seconds (0.1#10.140)