BNNP Jatim Gagalkan Penyelundupan 25 Kg Sabu Jaringan Malaysia

Jum'at, 09 Agustus 2019 - 19:42 WIB
BNNP Jatim Gagalkan Penyelundupan 25 Kg Sabu Jaringan Malaysia
Empat orang tersangka penyelundupan 25 kg sabu asal Malaysia diamankan BNNP Jatim. Foto/SINDOnews/Lukman Hakim
A A A
SURABAYA - Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jatim berhasil menggagalkan penyelundupan narkoba jenis sabu seberat 25 kilogram (kg).

Barang haram tersebut berhasil digagalkan saat akan diselundupkan melalui jalur laut oleh jaringan asal Malaysia.

Dari hasil pengungkapan penyelundupan narkoba tersebut, BNNP Jatim berhasil mengamankan empat orang tersangka yakni, FR, IW, HK, dan AS. BNNP Jatim juga mengamankan tas warna hijau berisi 6 bungkus kristal putih (Methamphetamine) 1.228 gram, 1 kotak kayu yang berisi 21 bungkus kristal putih netto 19.217 gram, serta 1 kotak kayu berisi 3 bungkus kristal putih netto 5.004 gram.

Sedangkan barang bukti non narkotika, didapatkan berupa 1 unit pickup merk Grandmax warna hitam, 1 unit minibus merk Xenia warna hitam, dan 6 buah handphone dengan berbagai merk. "Jaringan ini tergolong baru, pengiriman dari Malaysia, termasuk menggunakan modus melalui pengiriman furniture. Jadi dibalik furniture ada narkotika jenis Methamphetamine," kata Kabid Pemberantasan Narkoba BNNP Jatim, AKBP Wisnu Chandra, Jumat (9/8/2019).

Diketahui, pada Rabu (7/8/2019), BNNP Jatim mengamankan 1 koli berisi sabu dari gudang milik PT. LY yang tidak terdaftar melalui mesin X-Ray di P2 BC Tanjung Perak. Setelah dibuka, ditemukan sabu seberat 4 kg diantara celah kayu. Setelah itu, ditemukan 2 koli sabu yang sudah terdistribusikan ke Sampang, melalui sub agen Bangkalan. Kemudian tim BNNP Jatim melakukan pengejaran hingga didapatkan 2 koli tersebut. Dari 2 koli itu, diamankan sabu seberat 19 kg.

Pada pukul 13.00 pihak BNNP Jatim mendapat informasi akan tiba di Bandara Juanda, orang dengan identitas yang menjadi buruan BNNP Jatim. Saat dilakukan penangkapan, terjadi perlawanan oleh tersangka hingga terjadi tabrakan mobil oleh personel BNNP Jatim. Saat pengejaran, tim BNNP Jatim sempat melepaskan tembakan menembus kaca depan mobil dan melukai ibu jari tersangka HK.
(nth)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.1721 seconds (0.1#10.140)