Jenguk Korban Pembacokan, Arsal Berharap Tak Ada Balas Dendam

Kamis, 15 Agustus 2019 - 09:18 WIB
Jenguk Korban Pembacokan, Arsal Berharap Tak Ada Balas Dendam
Kapolres Lumajang, AKBP Muhammad Arsal Sahban mengunjungi korban pembacokan di RS Bhayangkara Lumajang. Foto/Ist.
A A A
LUMAJANG - Kapolres Lumajang, AKBP Muhammad Arsal Sahban, mengunjungi Dulhari (62), dan Niman (42), korban pembacokan brutal yang terjadi di Desa Sruni, Kecamatan Klakah.

Aksi sadis itu terjadi pada Senin (12/8/2019) sore, sekitar pukul 16.00 WIB. Kedua korban yang mengalami luka parah, saat ini menjalani perawatan intensif di RS Bhayangkara Lumajang.

"Dari keterangan dokter, kondisi kedua korban sudah membaik. Meskipun ada luka di kepala, tetapi tidak ada luka fatal yang mengakibatkan cacat permanen," ujar Arsal.

Saat melakukan kunjungan tersebut, Arsal juga berpesan kepada keluarga korban untuk tidak melakukan aksi balas dendam, yang akan memperkeruh situasi keamanan.

"Saya mengerti perasaan para korban, betapa marahnya kepada pelaku. Namun demikian saya menghimbau kepada keluarga agar tidak melakukan aksi pembalasan. Tim Cobra Polres Lumajang, juga telah berhasil menangkap salah satu pelaku pembacokan. Saya sangat optimistis dapat menangkap seluruh pelaku pembacokan," tegasnya.

Perwira menengah lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1998 tersebut, mengaku, masih menelusuri motif dibalik aksi pembacokan tersebut. "Kami masih mengumpulkan bukti-bukti terkait, untuk menentukan motif apakah yang membuat pelaku tega membacok kedua korban ini. Secepatnya saya akan mengungkap," katanya.

Kasatreskrim Polres Lumajang, AKP Hasran Cobra menghimbau agar pelaku yang masih kabur, segera menyerahkan diri. "Tim Cobra Polres Lumajang, telah mengantongi identitas pelaku. Cepat atau lambat, pastinya akan segera tertangkap," tegasnya.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.9963 seconds (0.1#10.140)