Prajurit Kostrad Hadirkan Perpustakaan untuk Anak-anak Papua

MERAUKE - Anak-anak Papua, yang hidup di perbatasan Indonesia, dengan Papua Nugini, dibuat riang gembira oleh para prajurit Yonif Mekanis Raider 411 Divif 2 Kostrad.

Para prajurit yang sedang bertugas sebagai bagian dari Satgas Pengamanan Perbatasan Indonesia-Papua Nugini ini, mendatangkan perpustakaan keliling di sekolah-sekolah yang ada di Kampung Yanggandur, Distrik Sota, Kabupaten Merauke, Papua.

Melalui kegiatan bertajuk cerdaskan anak bangsa dengan memperluas akses generasi muda terhadap budaya membaca, para prajurit dari satuan elit TNI AD ini dengan sabar mendampingi anak-anak berkegiatan di perpustakaan keliling.

Sekolah yang pertama kali didatangi oleh perpustakaan keliling yakni SD YPPK ST FX Yanggandur, dan SMPN Yanggandur. Tidak hanya siswa, tapi para guru juga menyambut dengan sangat antusias.

Terhitung ada sebanyak 117 siswa SD dan SMP, yang penuh keceriaan dan kegembiraan membaca buku yang tersedia di perpustakaan keliling tersebut.

"Kami datangkan perpustakaan keliling untuk membangun minat baca, dan memperluas pengetahuan serta wawasan siswa sekolah di Kampung Yanggandur. Tidak hanya membawa buku bacaan, kami juga memutarkan film perjuangan untuk menumbuhkan motivasi kepada para siswa," ujar Komandan Pos Yanggandur, Letda Inf. Rizal.

Sementara menurut Dansatgas Yonif Mekanis Raider 411 Divif 2 Kostrad, Mayor Inf. Rizky Aditya, perpustakaan keliling ini merupakan salah satu program guna memberikan sarana untuk peningkatan pengetahuan kepada anak-anak di perbatasan.

"Berbagai cara kita lakukan untuk menarik mereka supaya terus berprestasi, kegiatan belajar mengajar diseluruh pos juga sudah terlaksana. Kami juga memberikan bimbingan belajar kepada anak-anak di kampung setelah pulang sekolah. Bagi kami, ilmu pengetahuan sangat penting dan tidak ada kata terlambat untuk belajar," tegasnya.

Kepala SD YPPK ST FX Yanggandur, Emerikus Renyaan sangat berterima kasih kepada para prajurit Yonif Mekanis Raider 411 Divif 2 Kostrad, yang telah datang ke sekolah dan membawakan perpustakaan keliling.

"Perpustakaan keliling dengan membawa berbagai macam buku yang banyak, dan terdapat kegiatan pemutaran film, membuat siswa kami antusias untuk belajar bersama," ucapnya.