Wiji Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Dewan, Kantor DPD PAN Disegel

LAMONGAN - Puluhan kader menyegel kantor DPD Partai Amanah Nasional (PAN) Kabupaten Lamongan, Gara-garanya, menunjuk Wiji sebagai Wakil Ketua DPRD Kabupaten Lamongan.

aksi penyegelan kantor partai politik berlambang matahari terbit di Jalan Basuki Rahmad, Senin (2/9/2019) tersebut, dilakukan perwakilan DPC Sambeng, Mantup, Kedungprong, Sukodadi, dan Sugio. Bahkan, perwakilan DPC lainya juga ikut bergabung dalam aksi yang digelar sejak pukul 10.00 WIB itu.

"Kami menolak Wiji ditunjuk sebagai Wakil Ketua DPRD Kabupaten Lamongan," teriak Kasto dari DPC PAN Sambeng, dalam orasinya.

Para pendemo mengusulkan nama Husnul Aqib. Selain dinilai lebih layak, berpengalaman serta memiliki perolehan suara yang signifikan. Aqib mendapat 10.725 daripada Wiji hanya 9.375 suara.

"Saat rapat internal, kubu Pak Aqib banyak tidak diundang. Makanya, rapat memutuskan memilih Wiji. Ini tidak adil," teriak Kasto lagi.

Karena kesal, massa melakukan penyegelan kantor DPD. Pintu utama disegel dengan cara digembok dari luar. Sehingga, tidak dapat beraktifitas apapun.

Sementara itu, Husnul Aqib selaku Ketua DPD PAN Kabupaten Lamongan, saat dikonfirmasi mengaku belum tahu. Bahkan, baru tahu kalau ada demo penolakan Wiji sebagai Wakil Ketua DPRD Kabupaten Lamongan. "Saya barusan dapat kabar, katanya ada demo itu," tegasnya.

Sementara itu, Sekertaris DPRD Kabupaten Lamongan, Aris Wibawa menyebutkan, sejak pelantikan 24 Agustus 2019, PAN belum mengajukan nama yang menduduki jabatan Wakil Ketua DPRD. Rencananya diumumkan pada paripurna mendatang. "Ya sampai saat ini, kami belum menerima pengajuan itu," katanya.

Seperti diketahui, dalam Pileg 2019, PKB sebagai pemenang dengan 10 kursi, Demokrat 9 kursi, PDIP 8 kursi, PAN 7 kursi, Golkar 6 kursi, Gerindra 4 kursi, PPP 3 kursi, Nasdem 1 kursi, Perindo 1 kursi, dan Hanura 1 kursi. Sehingga, PAN mendapat jatah kursi wakil ketua.