Capim KPK Nurul Ghufron di Mata Rektor Universitas Jember

JEMBER - Rektor Universitas Jember (Unej) Moh. Hasan mengapresiasi keberhasilan Nurul Ghufron masuk 10 besar calon pimpinan (capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Nurul Ghufron adalah Dekan Fakultas Hukum Unej.

“Saya mengapresiasi keberhasilan Pak Ghufron yang berhasil menembus tahapan 10 besar calon pimpinan KPK. Keberhasilan ini membuktikan bahwa Universitas Jember diperhatikan dan diperhitungkan sebagai lembaga yang memiliki sumber daya manusia yang kredibel,” ujar Moh. Hasan dalam keterangan persnya, Rabu (4/9/2019).

Rektor berharap, Nurul Ghufron akan berhasil menjalani tahapan uji kelayakan dan kepatutan di DPR RI.

“Saya mengenal Pak Ghufron sebagai dosen yang loyal dan berdedikasi tinggi kepada lembaga, beliau juga mumpuni dalam bidang keilmuannya di bidang hukum sehingga menjadi salah satu pakar hukum yang banyak memberikan pertimbangan hukum kepada Universitas Jember saat menghadapi kasus hukum,” imbuh Moh. Hasan.

Terkait peluang terpilihnya Ghufron sebagai pimpinan di KPK, Moh. Hasan menyerahkan proses selanjutnya pada mekanisme yang sudah ada.

“Saya mempercayakan saja pada proses pemilihan calon pimpinan KPK yang sudah ada. Tentunya Presiden dan DPR RI akan melaksanakan pemilihan calon pimpinan sesuai aturan, termasuk akan mendengarkan masukan dari berbagai pihak. Saya mendukung Pak Ghufron dengan doa agar bisa melewati tahapan uji kelayakan dan kepatutan di DPR RI dan mendapatkan yang terbaik,” pungkasnya.

Diketahui, Nurul Ghufron masuk 10 besar nama capim KPK yang diserahkan panitia seleksi ke Presiden Joko Widodo. Kesepuluh nama tersebut selanjutnya akan menjalani tahapan fit and proper test di DPR RI.