Ditinggal Nonton Pawai Sound System, Warung Sate di Blitar Terbakar

Minggu, 08 September 2019 - 16:19 WIB
Ditinggal Nonton Pawai Sound System, Warung Sate di Blitar Terbakar
ilustrasi
A A A
BLITAR - Aparat Polres Blitar Kota menyelidiki peristiwa terbakarnya warung sate di Desa Togokan, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar. Meski tidak ada korban jiwa, api membuat tempat jualan berdinding tembok itu hanya tinggal puing.

Seluruh perkakas yang ada didalamnya juga ludes tidak tersisa. Munculnya api diduga berasal dari hubungan arus pendek listrik (konsleting). “Diduga karena konsleting, “ujar Kasubag Humas Polres Blitar Kota, Ipda Wahyu Jatmiko kepada wartawan, Minggu (8/9/2019).

Selain sebagai jualan, warung sate itu juga sekaligus menjadi tempat tinggal. Saat kebakaran terjadi, Turmudi (56) pemilik warung sedang libur jualan. Yang bersangkutan bersama keluarganya tengah menonton pertunjukan pawai sound system di Desa Duwet, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri.

Sodik (35) tetangga sebelah barat warung sate, mengaku pertama kali melihat api sudah membesar. Bersama tetangga yang lain berusaha menyiramkan air dan apa saja yang bisa memadamkan. Mereka khawatir kebakaran akan menjalar ke permukiman warga di sekitarnya.

Petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi disaat api nyaris menghabiskan bangunan. Menurut Wahyu Jatmiko, dalam insiden itu, pemilik warung sate ditaksir mengalami kerugian materal sekitar Rp 150 juta. “Meski diduga disebabkan konsleting, saat ini kita masih melakukan penyelidikan, “kata Wahyu.
(msd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.0897 seconds (0.1#10.140)