Dilindas Truk Gandeng, Pasutri di Mojokerto Meninggal Dunia

MOJOKERTO - Pasangan suami istri (Pasutri) meregang nyawa usai terlibat kecelakaan di Jalan Hasanudin, Desa Awang-awang, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto.

Korban diketahui bernama Dermawan (33), dan Heni Hidayatul (33), warga Desa Sawo, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto. Keduanya tewas di lokasi kejadian akibat mengalami luka parah setelah terlindas truk gandeng.

Informasi yang dihimpun di lokasi kejadian, awalnya Dermawan dan Heni yang mengendarai sepeda motor Honda Vario bernopol W 3053 ZZ, melaju dari arah Pacet menuju Mojosari. Setibanya di lokasi, korban hendak mendahului truk gandeng yang dikemudikan Nawawi (55), asal Pare, Kabupaten kediri.

"Korban mencoba mendahului truk gandeng. Kemudian dari arah belakang, ada sepeda motor. Akhirnya bersenggolan, dan korban terjatuh," kata Irsyad (20), saksi mata di lokasi kejadian, Rabu (11/9/2019).

Nahas, pasutri itu jatuh tepat ke arah kanan. Tubuh keduanya pun langsung terlindas ban truk gandeng dengan nomor polisi L 9942 UZ yang melaju searah. Sementara, pengendara motor yang sempat bersenggolan dengan korban langsung tancap gas melarikan diri.

"Dua orang itu langsung meninggal. Soalnya tadi terlindas ban truk gandeng. Jadi luka sangat parah," imbuh Irsyad.

Warga yang mengetahui kecelakaan itu, langsung berupaya menolong korban. Namun, lantaran terluka parah, pasutri itu tewas di lokasi kejadian. Warga pun langsung melaporkan insiden kecelakaan maut itu ke Polsek Mojosari.

Sementara itu, Kanit Lantas Polsek Mojosari Iptu Didit Setiawan mengatakan, kedua jenazah korban sudah dievakuasi petugas ke RS Prof dr Soekandar, Mojosari. Pihaknya juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan meminta keterangan saksi-saki di lokasi kecelakaan.

"Untuk barang bukti truk gandeng dan sepeda motor korban sudah kami amankan ke Mapolres Mojokerto. Saat ini kami masih meminta keterangan sopir truk gandeng," katanya.