Bangun Budaya Literasi, Taman Baca Masyarakat Terus Ditambah

SURABAYA - Pemkot Surabaya, berencana menambah taman baca masyarakat (TBM). Itu dilakukan untuk meningkatkan budaya literasi di tengah gempuran sosial media dan gadget.

Sebelumnya, lokasi taman baca tersebut disediakan di 1.500 wilayah RW yang ada di 31 Kecamatan. "Tahun ini ditargetkan bisa sampai tingkat RT," kata Wakil Wali Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana, Kamis (12/9/2019).

Warga melalui pengurus RT dan RW dikatakan Whisnu, bisa mengajukan permohonan taman baca. Untuk distribusi buku nantinya akan disediakan oleh Pemkot Surabaya.

"Lokasinya biasanya akan ditempatkan di fasum, maupun jika ada lokasi bangunan tidak digunakan bisa diajukan untuk dibuat taman baca," terang politisi PDIP yang kembali maju dalam Pilwali Surabaya 2020 ini.

Agar menarik minat, taman baca akan dijadikan satu dengan arena taman bermain. "Dengan begitu anak-anak bisa memanfaatkan waktu sembari bermain dan juga membaca di lokasi yang sudah disediakan," ujar pria yang akrab disapa WS ini.

Senada dengan Whisnu, Sekretaris Daerah Kota Surabaya, Hendro Gunawan menyatakan penambahan TBM akan menumbuhkan budaya literasi. "Nanti akan dibahas untuk distribusi dan persyaratan lokasinya," kata dia.