Orang Dekat Gubernur Ramai-Ramai Maju Pilwali Surabaya

Sabtu, 14 September 2019 - 04:00 WIB
Orang Dekat Gubernur Ramai-Ramai Maju Pilwali Surabaya
Ali Azhara mengaku serius dan mengklaim didukung masyarakat untuk maju dalam Pilwali Surabaya.Foto/SINDONews/Lukman Hakim
A A A
SURABAYA - Pilwali Surabaya 2020 bakal semakin dinamis. Ini setelah sejumlah orang-orang dekat Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa maju memperebutkan kursi wali kota Surabaya.

Terbaru adalah Ali Azhara. Mantan ketua umum Pengurus Besar Pergerakan Penganut Khittah Nahdiyah (PPKN) itu merupakan satu tim kampanye Khofifah saat Pilgub Jatim tahun lalu.

Ali Azhara saat dikonfirmasi Jum’at (13/9/2019) membenarkan bahwa dia serius maju Pilwali Kota Surabaya. Ini setelah dia mendapat dorongan dari masyarakat Surabaya khususnya warga nahdliyin dan warga Madura di Surabaya yang menjadi alumni Ponpes Siwalanpanji Buduran Sidoarjo.

Bahkan, ketua Toyota Fortuner Club of Indonesia Jatim itu sudah melakukan komunikasi politik secara intensif dengan beberapa partai politik. “Mereka (partai politik) siap memberikan dukungan,” katanya.

Sejumlah partai yang sudah diajak berkomunikasi diantaranya, Partai Gerindra, PKB, PSI, PPP dan parpol lainnya. Selain komunikasi dengan parpol, Gus Ali, panggilan karib Ali Azhara juga mengaku sudah melakukan silaturrahim dengan sejumlah tokoh masyarakat, ulama dan ormas.

Namun dia enggan ikut-ikutan mengklaim mendapat restu dan dekat dengan Gubernur Khofifah. “Saya pastikan Ibu Khofifah akan merestui yang dekat dengan beliau (maju Pilwali). Tapi soal dukungan tak mungkin dinyatakan sebab saya tahu betul karakter Ibu Khofifah,” ujarnya.

Selain Gus Ali, orang dekat Khofifah yang hendak maju Pilwali Surabaya adalah Zahrul Azhar Asad atay yang akrab disapa Gus Hans. Politikus Partai Golkar itu adalah mantan juru bicara pasangan Khofifah-Emil di Pilgub Jatim 2018.

Selain Gus Hans dan Gus Ali, dua sosok lain di lingkaran Khofifah yang mempunyai berniat untuk maju dalam Pilwali Surabaya 2020 bahkan sudah mengambil formulir pendaftaran adalah Wakil Sekretaris Muslimat NU Jatim, Dwi Astuti dan keponakan Khofifah putri dari KH Maskur Hasjim, Lia Istifhama. Keduanya mendaftar melalui PDIP.
(msd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 5.4363 seconds (0.1#10.140)