Akibat Miras Oplosan, 7 Korban Dirawat di Rumah Sakit
A
A
A
MALANG - Tujuh korban minuman keras (miras) oplosan maut saat bersih desa, sejak Minggu (15/9/2019) menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Korban mulai berjatuhan setelah acara arak-arakan tumpeng bersih desa di Kelurahan Mojolangu, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, Minggu (16/9/2019) sore.
Tiga korban dinyatakan meninggal dunia akibat campuran minuman beralkohol tersebut. Yakni, Warmu 79), Agus, dan Rizal.
"Laporan yang kami terima, tiga orang meninggal dunia, dan tujuh korban lainnya masih dirawat di rumah sakit," ujar Lurah Mojolangu, Bambang Mujiono, Selasa (17/9/2019).
Dia menyebutkan, warga yang menjadi korban miras oplosan ini bukan sedang menggelar pesta miras, mereka hanya minum saja saat persiapan acara bersih desa.
"Minumannya katanya dioplos, cuma saya belum tahu pasti jenis minumannya apa saja yang dioplos," pungkasnya.
Korban mulai berjatuhan setelah acara arak-arakan tumpeng bersih desa di Kelurahan Mojolangu, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, Minggu (16/9/2019) sore.
Tiga korban dinyatakan meninggal dunia akibat campuran minuman beralkohol tersebut. Yakni, Warmu 79), Agus, dan Rizal.
"Laporan yang kami terima, tiga orang meninggal dunia, dan tujuh korban lainnya masih dirawat di rumah sakit," ujar Lurah Mojolangu, Bambang Mujiono, Selasa (17/9/2019).
Dia menyebutkan, warga yang menjadi korban miras oplosan ini bukan sedang menggelar pesta miras, mereka hanya minum saja saat persiapan acara bersih desa.
"Minumannya katanya dioplos, cuma saya belum tahu pasti jenis minumannya apa saja yang dioplos," pungkasnya.
(msd)