Java Jive dan Kla Project Bawa Penonton Surabaya Bernostalgia

SURABAYA - Nuansa 90-an begitu terasa di Dyandra Convetion Center Surabaya, Jumat (20/9/2019) malam. Dua grup band nasional yang melegenda, Java Jive dan Kla Project sukses membawa emosi penonton untuk bernostalgia.

Pertunjukan musik bertajuk Pita Kaset 90s Music Festival menarik antusiasme penonton untuk ikut dan larut bernyanyi.

Tidak terkecuali Wakil Walikota Surabaya Whisnu Sakti Buana yang ikut hadir berbaur bersama penonton. Turut hadir Kapolda Jatim, Irjen Pol Luki Hermawan yang menjadi penggemar setia Kla Project. "Seperti kembali waktu jaman-jaman kuliah," kata Whisnu Sakti sembari tertawa dan seraya ikut bernyanyi.

Penampilan yang diawali grup band asal Bandung Java Jive mendapat apresiasi luar biasa. Para personel yang terdiri atas Fathur (Vokal), Danny (Vokal), Capung (Gitar), Noey (Bass), Tony (Keyboard), dan Edwin (Drum), membawakan 10 lagu dengan memukau.

Lagu hits era 90-an seperti, Setiap Saat, Keliru, Selingkuh dan Gadis Malam menjadi _song list_ yang ditunggu-tunggu penonton.

Animo penonton semakin memuncak ketika Kla Project naik panggung. Katon Bagaskara (Vokal), ‘Lilo’ Romulo Radjadin (Gitar), Adi Adrian (Keyboard) sebagai personil dengan karya yang melegenda di era 80-90 an menghibur penonton.

Di awal penampilan suami dari Ira Wibowo ini membius dengan suara dan beberapa kuntum bunga mawar merah yang dilempar ke penonton.

Penampilan atraktif dari seluruh personil di lagu Terpurukku Disini, kian membawa nuansa kembali ditarik oleh mesin waktu.

Ditemui seusai pertunjukan, Whisnu mengatakan kota pahlawan masih punya pasar penggemar fanatik. "Ini momen dimana gairah musik terus eksis. Terutama di Surabaya menjadi trigger untuk para seniman musi berkarya. Apalagi tadi ada band lokal sebagai pembuka ini bagus menurut saya, ada ruang dan kesempatan bagi mereka," terang wawali.