Kata Pakar Geologi ITS Tentang Lumpur di Jalan Kutisari

Selasa, 24 September 2019 - 19:30 WIB
Kata Pakar Geologi ITS Tentang Lumpur di Jalan Kutisari
Pakar Geologi ITS, Amin Widodo.Foto/dok
A A A
SURABAYA - Pakar geologi dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, Amien Widodo meminta pemerintah terus melakukan pengawasan terhadap semburan lumpur ini.

Pemerintah juga perlu memantau kondisi semburan lumpur untuk memastikan area itu berbahaya bagi warga atau tidak.

“Saya kira di lokasi semburan perlu dibuatkan bak kontrol yang besar untuk menampung semburan lumpur. Jika berlebihan, bisa dikeluarkan di got atau tempat sampah,” pintanya.

Menurut Amin, di Jatim bagian utara memang dikenal dengan cekungan yang memiliki potensi minyak dan gas (migas). Di Surabaya, cekungan itu terdapat di kawasan Krukah, Wonokromo, Kutisari dan sampai Gununganyar.

Dahulu, kata dia, juga pernah ada pengeboran di sekitar 1 km dari lokasi semburan lumpur di Kutisari. Kondisinya hampir sama seperti di Bojonegoro yang menggunakan pipa untuk menyedot.

“Pemicu semburan ini dari apa, kita susah menemukan, karena tidak ada data gempa. Tapi saya berharap semburan lumpur ini bisa berhenti sendiri,” ujarnya.
(msd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 3.0537 seconds (0.1#10.140)