Labfor Polda Jatim Selidiki Kebakaran Pabrik Plastik di Mojokerto

MOJOKERTO - Polisi masih melakukan penyelidikan kebakaran pabrik plastik CV Surya Sentosa di Mojokerto.

Tim Labfor Polda Jatim bakal diterjunkan untuk mengungkap penyebab kebakaran pabrik di Jalan Raya Mojosari-Trawas KM 25 Desa Banjar Tanggul, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto, itu.

Kapolsek Pungging AKP Suwiji mengatakan, hingga kini, polisi masih belum bisa memastikan penyebab kebakaran pabrik yang memproduksi perkakas rumah tangga berbahan plastik itu. Polisi juga masih belum bisa mengorek keterangan dari pemilik pabrik.

"Pemilik belum bersedia untuk diperiksa karena masih trauma pasca kebakaran kemarin," kata Kapolsek Pungging, saat dikonfirmasi melalui telepon seluler (ponsel)-nya, Sabtu (5/10/2019).

Dalam waktu dekat, Tim Labfor Polda Jatim bakal diterjunkan ke lokasi. Hal itu guna mendeteksi penyebab kebakaran hebat yang terjadi sejak Jumat (4/10/2019) siang itu. Polisi juga telah melakukan sterilisasi di lokasi kebakaran itu.

"Tadi pagi sudah kami police line. Kami akan fokus dulu pada penyebab kebakaran. Kami juga akan menggandeng Tim Labfor Polda Jatim. Kalau untuk waktunya kami menyesuiakan dengan mereka," jelas dia.

Kendati demikian, Suwiji memastikan tidak ada korban jiwa dalam kebakaran hebat itu. Hanya saja, dari hasil inventarisir yang dilakukan pihaknya, jumlah truk tangki yang terbakar bertambah.

"Truk tangki yang terbakar ada tiga. Saat kejadian tidak sempat diselamatkan. Untuk kerugian materiil kami masih belum bisa menentukan, karena pemiliknya sendiri belum bisa kami mintai keterangan," kata dia.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mojokerto, Muhammad Zaini, mengatakan, kebakaran pabrik plastik milik CV Surya Sentosa itu baru bisa diatasi sekira pukul 23.30 WIB, Jumat (4/10) malam. Setelah 15 unit mobil Pemadam Kebakaran (PMK) diterjunkan ke lokasi.

"Ada 15 unit semalam itu, dari Kota dan Kabupaten Mojokerto 11 unit, 2 unit dari Sidoarjo, dan 2 unit dari Jombang dibantu mobil watter suplay. Pagi tadi juga kembali dilakukan pembasahan untuk memastikan api sudah benar-benar padam," kata dia.

Pembasahan itu dilakukan sebagai bentuk langkah antisipasi. Lantaran gudang yang terbakar berisi perkakas berbahan plastik. Sehingga, untuk menghindari munculnya titik api baru, pihaknya menerjunkan 2 mobil PMK untuk melakukan pembasahan.

"Sampai siang tadi, petugas masih kami siagakan di lokasi kebakaran. Jadi sewaktu-waktu muncul titik api, langsung bisa dipadamkan. Alhamdulillah perkembangan terakhir api memang sudah benar-benar padam," kata Zaini.

Sebelumnya, kebakaran melanda pabrik plastik milik CV Surya Sentosa di Jalan Raya Mojosari-Trawas KM 25 Desa Banjar Tanggul, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto, terbakar, Jumat (4/10/2019). Dua truk tangki ikut hangus.

Kebakaran pabrik yang memproduksi perlengkapan rumah tangga itu terbakar sekira pukul 12.30 WIB. Api kali pertama diketahui berasal dari gudang bagian selatan. Si jago merah nampak dengan cepat membakar bagian bangunan tersebut.

Dugaan sementara kebakaran dipicu dari percikan las. Saat kejadian, di gudang tersebut ada sejumlah pekerja yang melakukan pengelasan. Mereka tengah mengerjakan pembuatan rak. Namun, belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran itu.