Cegah Penyelundupan, Prajurit Yonif Raider 509 Gelar Razia

Jum'at, 11 Oktober 2019 - 09:05 WIB
Cegah Penyelundupan, Prajurit Yonif Raider 509 Gelar Razia
Prajurit Yonif Raider 509 Divif 2 Kostrad, melakukan razia terhadap pelintas batas Indonesia-Papua Nugini, untuk mencegah masuknya barang ilegal. Foto/Ist.
A A A
KEEROM - Prajurit Yonif Raider 509 Divif 2 Kostrad, yang tergabung dalam Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Indonesia-Papua Nugini, menggelar razia.

Razia tersebut digelar di jalur lintas batas yang menghubungkan Indonesia, dengan Papua Nugini, untuk mengantisipasi masuknya barang-barang ilegal seperti minuman keras (Miras), berbagai jenis narkoba, dan bahan berbahaya lainnya.

Cegah Penyelundupan, Prajurit Yonif Raider 509 Gelar Razia


Dipimpin Kapten Inf. Rhetorica Tiertha Amandica, Pos Komando Utama Satgas Pamtas Indonesia Papua Nugini Yonif Raider 509 Divif 2 Kostrad, melaksanakan pemeriksaan rutin pelintas tapal batas di Kampung Workwana, Kabupaten Keerom, Papua.

"Pemeriksaan yang dilakukan oleh para anggota sesuai dengan prosedur yang dilaksanakan, dimana para anggota memeriksa kendaraan mulai dari depan, bawah, atas dan belakang kendaraan," tutur Rhetorica.

Hal ini dilakukan, karena dikhawatirkan terdapat barang illegal yang tidak boleh masuk ke Indonesia, dan dapat merugikan negara, khususnya masyarakat ditapal batas.

Cegah Penyelundupan, Prajurit Yonif Raider 509 Gelar Razia


Pemeriksaan ini menurutnya, bertujuan mencegah masyarakat yang membawa barang-barang terlarang masuk ke Indonesia, dan memberikan rasa aman bagi masyarakat sekitar.

Kegiatan tersebut dilakukan terhadap kendaraan-kendaraan yang melintasi jalur perbatasan, pemeriksaan dikhususkan untuk barang bawaan dan kelengkapan surat-surat kendaraan bagi para pelintas tapal batas.

Hal tersebut juga mendapatkan antusias yang besar oleh para tokoh masyarakat setempat. Mereka memiliki harapan besar agar kegiatan ini dapat rutin selalu dilakukan, guna mencegah peredaran barang-barang terlarang atau ilegal serta menjaga stabilitas keamanan bagi masyarakat Kampung Workwana, Kabupaten Keerom, Papua.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 2.2682 seconds (0.1#10.140)