Lama Tak Dapat Air Bersih, Warga Sekitar Makam Rangkah Kini Teraliri

SURABAYA - Sebaran air bersih merupakan hak bagi semua warga. Termasuk mereka yang tinggal di lahan informal seperti kuburan.

Melalui Program Master Meter, PDAM Surya Sembada mulai mengalirkan air bersih pada warga yang ada di Sidoyoso Selatan Kali Kelurahan Tambakrejo, Kecamatan Simokerto, Senin (14/10/2019).

Direktur PDAM Surya Sembada Mudjiaman menuturkan, air merupakan hak dasar, hak asasi manusia. Sehingga kebutuhan air wajib dipenuhi Pemerintah. PDAM Surya Sembada Surabaya dalam dua tahun terakhir sudah melaksanakan akselerasi program master meter.

"Program ini merupakan penyediaan air bagi warga yang tinggal di area informal, area yang secara teknis dan secara administrasi kepemilikan status tanah tidak memungkinkan menjadi pelanggan reguler PDAM," kata Mudjiaman.

Ia melanjutkan, melalui program master meter dalam dua tahun ini, PDAM sudah memberikan akses layanan air PDAM kepada pelanggan mencapai 10.000 pelanggan. Kali ini, air bersih bisa dinikmati oleh 100 jiwa di Sidoyoso Kali Selatan Surabaya.

USAID IUWASH PLUS Jawa Timur, Rudhy menuturkan, air PDAM tentu memberikan akses yang mudah dan murah kepada masyarakat. Sehingga masyarakat Sidoyoso Selatan Kali yang tiap bulannya membeli air pikulan mencapai Rp200 ribu kini bisa sedikit lega.

Melalui program master meter, harapannya dapat membeli air PDAM yang terjamin kualitasnya serta biaya murah, berkisar Rp10-20 ribu saja.

"Perlu hemat dan tidak memanfaatkan air sembarangan karena masih banyak warga Surabaya yang belum mendapatkan akses air PDAM," jelasnya.

Program master meter sendiri menjadi layanan PDAM untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di suatu kawasan. Di kawasan mereka tidak ada jaringan distribusi serta tidak dapat dibangun sesuai standar teknis dan proses administrasi secara biasa.