Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Hingga Minggu Malam, Jalur Menuju Sumberbrantas Masih Mencekam
Petugas gabungan mengevakuasi pohon yang tumbang akibat terjangan angin kencang. Foto/SINDOnews/Yuswantoro
A
A
A
KOTA BATU - Jalur lalulintas menuju Desa Sumberbrantas, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, hingga Minggu (20/10/2019) malam masih mencekam, karena terjangan angin kencang.
(Baca juga: Angin Kencang Terjang Batu, Ribuan Warga Sumberbrantas Mengungsi )
Angin bertiup kencang bercampur material debu, dan dedaunan menerjang tak tentu arah. Ditambah lagi kondisi aliran listrik padam, sehingga jalur yang menghubungkan Kota Batu, dengan Kabupaten Mojokerto, dan Kabupaten Pasuruan tersebut ditutup total.
"Sejak sore kami sudah menutup jalur lalulintas untuk umum, karena sangat membahayakan pengguna jalan. Warga yang ada di Desa Sumberbrantas juga kami evakuasi ke wilayah aman," ujar Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu, Abdul Rochim.
![Hingga Minggu Malam, Jalur Menuju Sumberbrantas Masih Mencekam]()
Sugeng (47) warga Desa Junggo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, mengaku, angin bertiup sangat kencang sejak Minggu (20/10/2019) sore. "Tadi habis mahgrip anginnya sangat kencang. Sebenarnya angin kencang sudah terjadi sejak Sabtu (19/10/2019) malam, tetapi tadi sore yang paling kencang," tuturnya.
Dia sendiri memilih bertahan di dalam rumah, karena angin bertiup sangat kencang dan beberapa kali menumbangkan pohon lindung yang ada di depan rumahnya.
(Baca juga: Angin Kencang Terjang Batu, Ribuan Warga Sumberbrantas Mengungsi )
Angin bertiup kencang bercampur material debu, dan dedaunan menerjang tak tentu arah. Ditambah lagi kondisi aliran listrik padam, sehingga jalur yang menghubungkan Kota Batu, dengan Kabupaten Mojokerto, dan Kabupaten Pasuruan tersebut ditutup total.
"Sejak sore kami sudah menutup jalur lalulintas untuk umum, karena sangat membahayakan pengguna jalan. Warga yang ada di Desa Sumberbrantas juga kami evakuasi ke wilayah aman," ujar Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu, Abdul Rochim.
Sugeng (47) warga Desa Junggo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, mengaku, angin bertiup sangat kencang sejak Minggu (20/10/2019) sore. "Tadi habis mahgrip anginnya sangat kencang. Sebenarnya angin kencang sudah terjadi sejak Sabtu (19/10/2019) malam, tetapi tadi sore yang paling kencang," tuturnya.
Dia sendiri memilih bertahan di dalam rumah, karena angin bertiup sangat kencang dan beberapa kali menumbangkan pohon lindung yang ada di depan rumahnya.
(eyt)
Explore More