Pemprov Siapkan Lahan 72 Hektar untuk Bumi Perkemahan di Jawa Timur

Selasa, 29 Oktober 2019 - 18:45 WIB
Pemprov Siapkan Lahan 72 Hektar untuk Bumi Perkemahan di Jawa Timur
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.foto/dok
A A A
SURABAYA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) menyiapkan lahan seluas 72 hektar di Desa Kambingan Kecamatan Cerme Kabupaten Gresik untuk dijadikan bumi perkemahan. Bumi perkemahan ini terintegrasi dengan pusat pendidikan dan pelatihan daerah pramuka Jatim.

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengatakan, rencana pembangunan bumi perkemahan ini berawal saat dirinya baru dilantik sebagai Gubernur Jatim. Saat itu, ketua Kwarda Pramuka Jatim Saifullah Yusuf datang berkunjung ke Gedung Negara Grahadi.

"Dan beliau menyampaikan bahwa Jawa Timur butuh bumi perkemahan dan pusdiklat Pramuka," kata Khofifah yang juga selaku Ketua Mabida Pramuka Kwarda Jatim, Selasa (29/10/2019).

Khofifah mengakui, hingga saat ini Jatim memang belum memiliki bumi perkemahan khusus. Apalagi yang terintegrasi dengan pusdiklat. Padahal hal tersebut menjadi kebutuhan yang cukup pokok dalam pengembangan diri dan kegiatan pramuka.

Masukan Saifullah Yusuf itu segera dilakukan tindak lanjut oleh Khofifah bersama Pemprov Jatim. "Setelah dilakukan verifikasi, ternyata kami memiliki aset seluas lebih dari 72 hektar di Gresik yang cocok jika dibuat sebagai bumi perkemahan," terangnya.

Setelah berkoordinasi dengan sejumlah pihak, kata dia, dalam waktu yang relatif singkat rencana pembangunan bumi perkemahan ini pun dimatangkan.

"Bumi perkemahan ini ke depan bukan hanya untuk pramuka saja. Tapi juga bisa untuk latihan pengembangan diri lembaga pendidikan, perkantoran, maupun organisasi masyarakat dan kepemudaan," ujar gubernur perempuan pertama Jatim itu.

Bumi perkemahan ini nantinya akan bisa menampung sekitar 10.000 orang. Tidak hanya untuk perkemahan dan pusdiklat, namun di dalam kawasan bumi perkemahan juga akan dilengkapi dengan taman keanekaragaman hayati. Yang harapannya bisa menjadi pusat agro dan sarana edukasi dan hiburan bagi masyarakat sekitar.

Karenanya sejumlah jenis pohon turut ditanam dalam acara pencanangan hari ini. Mulai pohon namnam, sawo, juwet, matoa, keres, dan sejumlah jenis pohon buah yang lain. "Saya sudah sampaikan, saya ingin diperbanyak pohon trembesi untuk bisa ditanam di sini supaya bisa menyimpan cadangan air," kata Khofifah
(msd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.2627 seconds (0.1#10.140)