Ratusan Calon Penumpang Sriwijaya Air dan Nam Air Gagal Terbang

SIDOARJO - Diduga akibat adanya masalah di internal manajemen Sriwijaya-Garuda, ratusan calon penumpang Sriwijaya dan Nam Air gagal terbang dari Bandara Juanda Surabaya.

Ratusan calon penumpang Sriwijaya Air, dan Nam Air tersebut menumpuk di ruang tunggu Bandara Internasional Juanda Surabaya, Kamis (7/11/2019).

Sedianya, para calon penumpang ini akan terbang ke sejumlah daerah tujuan di Indonesia, namun sejak pagi hingga siang terpaksa dibuat kecewa, karena sejumlah penerbangan Sriwijaya Air dan Nam Air dibatalkan tanpa alasan yang jelas.

Sejumlah calon penumpang juga nampak bergantian datang memenuhi kantor Sriwijaya Air di dalam area terminal chek-in bandara, untuk meminta kepastian terbang.

Tidak jarang sejumlah calon penumpang kesal dan emosi di dalam ruangan kantor Sriwijaya Air, karena tidak mendapat kepastian terbang dari pihak maskapai.

"Saya sudah terburu-buru mau ke Medan, ternyata penerbangan dibatalkan tanpa alasan yang jelas," ujar Hendro salah satu calon penumpang. Calon Penumpang yang harus terbang akhirnya memilih refund atau mengembalikan tiket, untuk kemudian terbang dengan maskapai penerbangan lainnya.

Meski hingga saat ini belum ada keterangan resmi dari pihak maskapai Sriwijaya Air atau Nam Air terkait pembatalan tujuh penerbangan dari Bandara Juanda Surabaya, namun menurut sumber di kantor Sriwijaya Air di Bandara Juanda, pembatalan itu diduga akibat terjadinya masalah internal yang terjadi di dalam manajemen Sriwijaya Air, dan Garuda Indonesia.

Menurut data di bagian Airport Duty Manager Bandara Juanda, dari total 10 penerbangan yang dilayani Sriwijaya Air dari Bandara Juanda Surabaya, empat di antaranya dibatalkan atau tidak beroperasi, yakni tujuan Denpasar, Cengkareng, Kualanamu, dan Balikpapan.

Sementara untuk Nam Air, dari total enam penerbangan yang dilayani dari Bandara Juanda, tiga di antaranya dibatalkan atau tidak beroperasi, di antaranya tujuan Sampit, Bandung, dan Samarinda.