2 Perampok Tewas Ditembak Tim Cobra, 6 Ditangkap Hidup-hidup

Kamis, 21 November 2019 - 17:32 WIB
2 Perampok Tewas Ditembak Tim Cobra, 6 Ditangkap Hidup-hidup
Kasat Reskrim Polres Lumajang, AKP Hasran Cobra memimpin anggotanya melumpuhkan kawanan perampok truk pengangkut pasir. Foto/Humas Polres Lumajang
A A A
LUMAJANG - Aksi perampokan menggemparkan warga di Kabupaten Lumajang. Delapan pelaku perampokan beraksi, dan membajak sebuah truk pengangkut pasir, Selasa (19/11/2019).

(Baca juga: Siapa yang Radikal? Ini Kata Menteri Agama Fachrul Razi )

Kawanan ini beraksi pada pukul 23.00 WIB, dengan membajak truk pengangkut pasir yang dikemudikan Mokhamad Zainudin (32), warga Dusun Purut, Desa Bades, Kecamatan Pasirian, Kabupatan Lumajang.

Korban yang mengemudikan truknya sendirian, dihentikan oleh salah satu anggota kawanan perampok ini di jalan tambang pasir Dusun Ringinputih, Desa Gondoruso, Kacamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang.

Pelaku yang menghentikan korban tersebut, diketahui bernama Slamet Budiman (29) warga Dusun Siluman, Desa Bades, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang. Korban yang mengenali pelaku tersebut, akhirnya menghentikan truknya dan mempersilahkan pelaku naik ke dalam truk.

Saat pelaku sudah berada di dalam truk, tiba-tiba berupaya merebut kendali truk dan bergerak menuju ke arah Jalan Lingkar Selatan (JLS) Desa Bago, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang.

Sebelum truk tersebut melintasi Pos Morodadi, Slamet Budiman menghampiri dua pelaku lainnya yang sudah menunggu di tepi jalan, yakni Ahmad (19) warga Dusun Krajan II, Desa Bago, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang, dan Abduh (23) warga Semampir, Kota Surabaya.

Sepanjang perjalanan menuju JLS, korban dianiya hingga tidak berdaya. Korban akhirnya tewas akibat dianiaya, dan mayatnya dibuang di Dusun Sumberjeting, Desa Curah Petung, Kecamatan Kedungjajag, Kabupaten Lumajang.

Sesampainya di simpang empat Desa Selok Awar-awar, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang, muatan pasir yang ada dalam truk diturunkan dan dibuang ditepi jalan begitu saja.

Hanya dalam waktu kurang dari lima jam setelah adanya laporan aksi kejahatan ini, Tim Cobra Polres Lumajang, berhasil menangkap kawanan pelaku perampokan di di wilayah Kota Batu.

Saat dilakukan pengejaran oleh Tim Cobra Polres Lumajang, dua dari delapan pelaku terpaksa ditembak karena melakukan perlawanan kepada petugas, dan saat perjalanan ke rumah sakit kedua pelaku tersebut akhirnya tewas.

Kapolres Lumajang, AKBP Muhammad Arsal Sahban menjelaskan, ada tiga pelaku yang bertugas mengeksekusi korban dan membuangnya begitu saja ke jurang. Berkat kesigapan Tim Cobra Polres Lumajang, akhirnya para pelaku dapat ditangkap semuanya.

"Ada dua pelaku yang tewas, karena diterjang timah panas anggota Tim Cobra Polres Lumajang, yang berupaya melakukan penangkapan terhadap kawanan ini. Mereka melawan dan membahayakan petugas," tegas Arsal.

Dua pelaku yang tewas diketahui bernama Ahmad, dan Abduh. Sedangkan enam tersangka lainnya berhasil dibekuk dan digelandang ke Mapolres Lumajang, untuk menjalani pemeriksaan.

Kasat Reskrim Polres Lumajang, AKP Hasran Cobra menyatakan, kawanan pelaku perampokan ini dikenal sadis. "Korbannya saja dibunuh, dan mayatnya dibuang begitu saja. Mereka juga berani melawan petugas, makanya kami ambil tindakan tegas terukur," ungkapnya.

Kawanan ini beranggotakan pelaku-pelaku lintas wilayah. Mereka di antaranya, Muhammad Miftakhut Toyib (19) warga Dusun Genuk Barat, Desa Genuk, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang, dan Indra Irawan (34) warga Dusun Pleret, Desa Pleret, Kecamatan Pohjentrek, Kabupaten Pasuruan.

Selain itu ada nama Adi Rachmad (28) warga Perum Mutiara Keluarga, Kelurahan Purworejo, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan; Ahmad Baidowi (35) warga Dusun Brintik, Desa Minggirsari, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar; dan Dedi Nurdianto (25) warga Dusun Bayeman, Desa Bayeman, Kecamatan Gondangwetan, Kabupaten Pasuruan.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 2.4557 seconds (0.1#10.140)