Siklus Karir Rendi Irwan, Pemain Lokal dengan Skill Asing

SURABAYA - Kemenangan heroik Persebaya Surabaya atas Madura United tadi malam masih menyimpan banyak catatan.

Selain kartu merah yang diterima Grek Nwokolo yang menjadi momentum Tim Bajol Ijo mengejar ketertinggalan, ada sosok mutiara yang bersinar di lapangan tengan Green Force, yakni Rendi Irwan.

Playmaker munggil yang sudah lama tak pernah bermain penuh di sebuah pertandingan. Pelatih Aji Santoso memberikan kejutan dengan tetap memasang Rendi sampai menit terakhir.

Hasilnya, assist brilian ditunjukan ketika sontekannya mengelabuhi semua pemain Madura United. Bola pun diterima dengan baik oleh Irfan Jaya yang berlari dari kepungan pemain bertahan. Tendangan melengkungnya memastikan kemenangan buat Persebaya.

Pengamat Sepakbola RN Bayu Aji menuturkan, Rendi bisa membuat kreasi penyerangan. Dua gelandang bertahan yang dipasang, Aryn Williams dan M Hidayat bisa menguatkan posisi Rendi.

"Rendi lebih bebas sebagai playmaker selama 90 menit dengan umpan terukurnya," kata Rojil, panggilan akrabnya, Selasa (3/12/2019).

Ia melanjutkan, Rendi yang bermain pendek merapat satu dua dan memainkan permainan yang sederhana dan stylish. Sehingga ia dapat mengendalikan lini tengah dengan umpan-umpan tusukan dan terobosan yang cantik ke striker Persebaya.

"David Da Silva, Diogo Campos dan Irvan Jaya menjadi leluasa," ucapnya.

Selain catatan epik yang dibukukan oleh Rendi, katanya, permainan Persebaya saat melawan Madura United sebenarnya tidak istimewa. Persebaya masih meninggalkan celah titik lemah saat transisi menyerang ke bertahan.

"Ini menjadi pekerjaan rumah buat Aji dalam membenahi laju tim ke depan," ungkapnya.

Titik balik karir Rendi memang terjadi ketika kedatangan Aji Santoso yang membawa berkah tersendiri bagibya. Dia mendapatkan kesempatan bermain lebih banyak dibandingkan pelatih-pelatih sebelumnya. Namun, tetap saja, di tiga laga awal Aji, Rendi tidak pernah bermain 90 menit.

Rendi kali terakhir tampil 2x45 menit pada Liga 1 musim lalu. Sayang penampilannya hingga peluit panjang gagal menyelamatkan Persebaya dari kekalahan 0-1 melawan tuan rumah PSM Makassar, 8 Agustus 2018.

Sampai akhirnya, tadi malam, untuk kali pertama musim ini Rendi main sejak kick-off hingga akhir laga. Rendi bahkan menyumbangkan satu assist kepada Irfan Jaya yang mencetak gol penentu kemenangan Green Force. Dua gol lain ke gawang Madura United juga tidak lepas dari andil Rendi dalam build up serangan. Persebaya membawa tiga poin dari Madura dengan kemenangan 3-2.

”Semua berkat kerja keras teman-teman sejak menit awal sampa peluit panjang. Yang tampil sejak awal maupun pengganti sangat bekerja keras,” kata Rendi.