Cegah Kolera Babi, Polsek Padang Hilir Kubur Bangkai Babi
A
A
A
TEBING TINGGI - Upaya pencegahan dan penanggulangan terhadap penyebar luasan virus kolera babi di wilayah Kota Tebing Tinggi, terus dilakukan oleh petugas gabungan.
Bahkan, aparat dari Polsek Padang Hilir, Polres Tebing Tinggi, bersama-sama dengan petugas Kecamatan Padang Hilir, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tebing Tinggi, dan Dinas Pertanian Kota Tebing Tinggi, mengubur bangkai 13 ekor babi.
"Bangkai 13 ekor babi tersebut ditemukan mati di wilayah Kelurahan Damarsari. Petugas gabungan bersama warga setempat langsung melakukan penguburan, untuk mencegah penularan virus kolera babi," tegas Kapolres Tebing Tinggi, AKBP Sunadi.
Upaya pencegahan dan penanggulangan penyebaran virus kolera babi tersebut, menurutnya terus dilakukan dengan melibatkan seluruh unsur pemerintahan dan masyarakat.
"Kami dari kepolisian bekerjasama dengan pemerintah dan masyarakat terus melakukan penanganan terhadap babi yang mati, dengan cara menguburkannya di tempat yang aman," pungkas mantan Danyon B Pelopor Satuan Brimob Polda Jatim tersebut.
Bahkan, aparat dari Polsek Padang Hilir, Polres Tebing Tinggi, bersama-sama dengan petugas Kecamatan Padang Hilir, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tebing Tinggi, dan Dinas Pertanian Kota Tebing Tinggi, mengubur bangkai 13 ekor babi.
"Bangkai 13 ekor babi tersebut ditemukan mati di wilayah Kelurahan Damarsari. Petugas gabungan bersama warga setempat langsung melakukan penguburan, untuk mencegah penularan virus kolera babi," tegas Kapolres Tebing Tinggi, AKBP Sunadi.
Upaya pencegahan dan penanggulangan penyebaran virus kolera babi tersebut, menurutnya terus dilakukan dengan melibatkan seluruh unsur pemerintahan dan masyarakat.
"Kami dari kepolisian bekerjasama dengan pemerintah dan masyarakat terus melakukan penanganan terhadap babi yang mati, dengan cara menguburkannya di tempat yang aman," pungkas mantan Danyon B Pelopor Satuan Brimob Polda Jatim tersebut.
(eyt)