Jatim Kuasai kelas Free Flight Glider F1H Kejurnas Aeromodeling

Selasa, 25 September 2018 - 03:51 WIB
Jatim Kuasai kelas Free Flight Glider F1H Kejurnas Aeromodeling
Peserta melempar pesawat Free Flight Glider F1H, pada Kejurnas Aeromodeling di Lanud Iswahjudi Madiun. Foto/Ist.
A A A
MADIUN - Memasuki hari ketiga Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Aeromodelling 2018, yang dilaksanakan di Lanud Iswahjudi Madiun, memperlombakan kelas Free Flight Glider F1H.

Di kelas Free Flight Glider F1H putra, atlet-atlet dari Jawa Timur (Jatim) mampu menguasai kejurnas ini, dengan merebut juara pertama, kedua, dan ketiga.

Juara pertama diraih Erick Limanhadi, dengan nilai 548. Sementara di urutan kedua, diduduki Anggara Shela Perdana, yang meraih skor 512. Pada urutan ketiga, ada Ahmad Trifahrurrokhim yang memperoleh skor 499.

Dominasi Jatim, juga terjadi di kelas Free Flight Glider F1H putri. Juara pertama diraih Fidela Avionic dari Jatim, dengan skor 449. Demikian juga diurutan kedua, disabet atlet Jatim atas nama Nila Kamila Farah D., dengan skor 366.

Hanya diurutan ketiga yang lolos dari atlet-atlet Jatim. Yakni, berhasil direbut oleh Gina Octarius dari Provinsi Riau, dengan perolehan skor 363.

Jatim Kuasai kelas Free Flight Glider F1H Kejurnas Aeromodeling


Pada hari ini, Selasa (25/9/2018) akan dipertandingan kelas Gleder F1A, yang mengambil tempat di runway 35. Sedang pertandingan jam kedua, pukul 16.00 -17.00 akan dipertandingkan kelas Free Flight UPP F1H, F1H, F1A, F3J.

Kejurnas Aeromodeling ini berlangsung selama 8 hari, yakni pada tanggal 21-29 September 2018. Kejurnas Aeromodelling, diikuti atlet dari 13 provinsi, antara lain dari Lampung, DKI Jakarta, Kalsel, Jateng, Kaltim, Riau, Jabar, Sumsel, Papua, Jatim, Banten, DIY, dan Kepulauan Riau.

"Dalam kejuaraan nasional kali ini, akan melombakan kelas OHLG, Glider F1H, Gleder F1, RC Gleder F3j, RC Plon Race, 3R, RC Drone Race F3U, CL Speed F2A, CL Team Race F2C, CL Combat F2C" ujar Panitia Fasi Areomodeling Jatim, Arif.

Tujuan diadakanya Kejurnas Aeromodeling ini, menurutnya adalah untuk mencari atlet-atlet berbakat, yang nantinya akan dikirim untuk mewakili Indonesia dalam kejuaraan Internasional.

"Kita juga sedang mensosialisasikan Aeromodeling ke masyarakat luas, agar semakin dinikmati dan dicintai masyarakat," ungkapnya.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 2.0023 seconds (0.1#10.140)