Oxytron: Genre Baru Musik Penyembuhan Karya Indra Q

Rabu, 11 Desember 2019 - 19:29 WIB
Oxytron: Genre Baru Musik Penyembuhan Karya Indra Q
Indra Q mendengarkan salah satu notasi dan sound yang memberikan efek oxytron di studio mini Ponpes Majmaal Bahrain Hubbul Wathon Minal Iman Shiddiqiyah. Foto/SINDOnews/Tritus Julan
A A A
Musik bukan sekadar hiburan. Musik Metafakta Oxytron contohnya. Musik genre baru hasil tangan dingin Indra Qadarsih Yudo, mampu menjadi media healing (penyembuhan).

Musik Oxytron mampu mengikat ion negatif sehingga menghadirkan oksigen di sekitar musik ini diperdengarkan. Tak hanya itu, musik oxytron juga menciptakan gelombang elektromagnetik yang bisa mempengaruhi tubuh. Oksigen dan elektron inilah yang kemudian menjadi media healing untuk berbagai macam penyakit. Dan itu telah teruji secara empiris.

KORAN SINDO mencoba mengulas lebih dalam tentang musik metafakta oxytron ini dengan si empunya, Indra Qadarsih Yudo, atau yang akrab disapa Indra Q. Mantan keyboardis Slank itu memaparkan hasil temuannya yang tak sengaja pada tahun 2017 silam.

"Nggak sengaja aja pas bikin musik untuk film pesantren cinta tanah air di Jombang," ujar Indra Q saat ditemui KORAN SINDO di Ponpes Majmaal Bahrain Hubbul Wathon Minal Iman Shiddiqiyah, Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang.

Saat mendengarkan aransemen musik yang ia buat, Indra merasa ada yang aneh. Ia sempat merinding dan bahkan menangis. Berulang-ulang ia dengarkan, ia merasa ada energi dalam alunan musik yang ia preview saat itu.

"Saya tanya ke Mas Bekhi. Dia bilang ini musik bisa jadi pengobatan yang tanpa residu. Pakai frekuensi saja," paparnya.

Dari sanalah keyboardis band BIP itu lantas terus mengembangkannnya dengan riset-riset kecil yang ia buat dengan Bekhi. Putra Pengasuh Ponpes Shiddiqiyah Jombang, Muchammad Muchtar Muithi itulah yang membimbing Indra hingga menelurkan dua album musik Metafakta Oxytron.

"Awalnya hanya menemukan oksigennya. Lalu berkembang ke elektronnya. Jadilah musik Oxytron," jelasnya..

Putra artis Titi Qadarsih ini lantas menyebut, ada efek yang langsung dirasakan saat mendengarkan musik oxytron ini dengan menggunakan speaker. Saat musik ini dimainkan, udara di sekitar terasa dingin. Indra menyebut, itu merupakan efek dari ditarikanya ion negatif sehingga hawa dingin akan muncul. KORAN SINDO merasakan efek ini saat Indra memperdengarkan salah satu musik karyanya.

Tak hanya itu, salah satu lagu lainnya juga memberikan efek yang berbeda. Ada aliran listrik yang terasa di jari-jari tangan dan kulit. "Terasa nyetrum gitu. Itu efek dari elektron yang mengandung kelistrikan. Oksigen dan elektron inilah yang secara bersama-sama menjadi media penyembuhan penyakit," jelasnya dan menyebut oksigen untuk pertumbuhan hormon, sementara elektron berfungsi untuk mengisi energi serta me-replace sel-sel tubuh yang rusak.

Selain telah melakukan riset kecil, manfaat musik oxytron ini telah banyak dirasakan pendengarnya. KORAN SINDO juga diperlihatkan banyak testimoni yang dikirim melalui akun Instagram Indra. Beberapa dari mereka memberikan pengakuan telah sembuh total dari penyakit kanker payudara, kanker serviks, stroke, dan berbagai penyakit lainnya setelah melakukan terapi dengan musik oxytron.

Untuk terapi, lanjut Indra, idealnya musik oxytron didengarkan dengan menggunakan speaker, bukan headphone atau headset. Selama minimal 8 menit, musik ini diputar dengan volume yang cukup. Karena menurutnya, dengan volume yang besar, efek penarikan oksigen dan elektron ini akan semakin besar.

"Kalau diperdengarkan bersama-sama dalam gedung, bisa menggunakan sound dengan kekuatan 30.000 watt. Ini akan lebih efektif. Tentunya, lebih baik diiringi dengan doa saat memulai dan mendengarkannya," tandasnya.

Lebih jauh Indra menandaskan, ada notasi-notasi khusus yang bisa menimbulkan efek oxytron, karena tak semua notasi harmonis bisa menghasilkan itu. Selain notasi, sound (voice/style dalam keyboard) serta tempo juga memiliki kekhususan.

"Kalau chordnya ngambang, lebih ke Sus (bukan minor atau mayor). Lalu soundnya lebih ke sound tahun 90-an seperti sound keyboard Van Hallen," rincinya.

Secara umum, lanjut Indra, musik oxytron memberikan dua hal yang berujung bisa menjadi media penyembuhan, yakni untuk metabolisme dan energi. Dalam penyembuhan, oksigen dan elektron akan bersama-sama mengembalikan fungsi metabolisme dan secara otomatis menghilangkan sel-sel yang rusak. "Tentunya semua atras izin Tuhan," katanya.

Musik oxytron telah banyak digunakan untuk media healing. Indra menyebut, di akun youtube miliknya tersedia banyak lagu yang bisa diputar secara gratis. Dan menurutnya, sudah banyak yang memberikan testimoni setelah mendengarkan musik oxytron dari akun youtube nya. "Alhamdulillah, banyak yang sembuh dari berbagai macam penyakit," tukasnya.

Selain bisa diunduh gratis melalui youtube, ia juga menyediakan versi cakram digital. Dua tahun menggeluti oxytron, Indra telah menelurkan dua album yang bisa dibeli seharga Rp600.000 per album di akun Instagram Klambist. "Untuk level 1 hanya untuk oksigen. Ada tiga lagu. Sementara level 2 ada elektronnya juga. Ada lima lagu," tambahnya lagi.

Musik oxytron, lanjut Indra lagi, menjadi semangat barunya untuk membantu mereka yang sakit. Lantaran itulah, ia akan terus mengembangkannya. "Masih terus ngulik barang kali nemu yang baru. Saya lebih banyak bikinnya di sini (ponpes) karena ada studio juga," pungkasnya.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 3.6901 seconds (0.1#10.140)