Kanwil Bea Cukai Jatim I dan Bea Cukai Sidoarjo Lawan Korupsi

Kamis, 12 Desember 2019 - 16:13 WIB
Kanwil Bea Cukai Jatim I dan Bea Cukai Sidoarjo Lawan Korupsi
Kanwil Bea Cukai Jatim I dan Bea Cukai Sidoarjo mencanangkan zona integritas menuju wilayah bebas korupsi dan wilayah birokrasi bebas melayani. Foto/inews TV/Pramono Putra
A A A
SIDOARJO - Upaya pengetatan pengawasan terhadap impor barang dan pengawasan internal terkait layanan masyarakat di bidang bea dan cukai, kini semakin ditingkatkan.

Salah satunya dilakukan jajaran Direktorat Jenderal Bea Cukai Kantor Wilayah Jatim I, dan Bea Cukai Sidoarjo, dengan mewujudkan wilayah bebas korupsi dan wilayah birokrasi bebas melayani.

Berbagai upaya yang bisa mengarah ke praktik korupsi harus ditekan, khususnya dalam memberikan layanan yang aman dari korupsi dan nyaman bagi masyarakat.

Penegasan ini disampaikan Kepala Kanwil DJBC Jatim I Muhammad Purwantoro, saat pencanangan zona integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bebas Melayani (WBBM), Kamis (12/12/2019) di aula Kanwil DJBC Jatim I.

Kegiatan ini juga dibarengkan dengan peringatan Hari Antikorupsi Internasional, yang mengambil tema "Bea Cukai Lestari Tanpa Korupsi, Bersama Melawan Korupsi Mewujudkan Indonesia Maju".

Menurut Purwantoro, untuk mewujudkan zona integritas ini memerlukan komitmen kesadaran seluruh pegawai dan bukan komitmen pimpinan saja. "Ini wujud kesadaran seluruh pegawai, bukan komitmen kepala saja tapi seluruh satker (satuan kerja)," katanya.

Seluruh pegawai di jajaran Kanwil DJBC Jatim I, menurutnya memiliki peran penting. Sehingga semua pegawai apapun jabatannya, tidak boleh ada yang merasa tidak penting, apalagi tidak mendukung program ini.

Dia juga mendorong agar tekad zona integritas ini juga ditularkan kesadarannya pada keluarga di rumah. Munculnya niat tidak baik terkadang berawal dari persoalan atau tuntutan yang tinggi dari rumah. Gaya hidup yang melampaui kemampuan, akan mudah menggoda atau mendorong orang untuk berbuat korupsi.

"Maka tolong sampaikan juga pada keluarga, yang berat memang adalah di rumah, jangan tekat ini dirongrong orang di rumah," kata Purwantoro.

Sementara Kepala Bea Cukai Sidoarjo, Noer Rusydi mengaku, Bea Cukai Sidoarjo yg berada dalam satu area dengan Kanwil Ditjen Bea Cukai Jatim I siap untuk melaksanakan zona integritas untuk mewujudkan WBK dan WBBM.

"Kita bersama Kanwil Bea Cukai Jatim I telah berkomitmen untuk melaksanakan zona integritas itu," tegas Noer.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 2.0238 seconds (0.1#10.140)