Belasan Ojol dan Taksi Online Terjaring Razia

Sabtu, 14 Desember 2019 - 17:21 WIB
Belasan Ojol dan Taksi Online Terjaring Razia
Razia ojek onlne dan taksi online yang digelar Tim Delta Speed dan BM Satlantas Polresta Sidoarjo di Jalan Letjen Sutoyo Waru-Sidoarjo, Sabtu (14/12/2019) siang. Foto/SINDOnews/Pramono Putra
A A A
SIDOARJO - Meski telah berulang kali dilakukan razia ojek online dan taksi online yang parkir sembarangan. Namun kondisi ini tidak membuat jera pengendara ojek online dan taksi online untuk tetap melakukan pelanggaran parkir sembarangan di pinggir jalan.

Kondisi ini tampak saat razia ojek onlne dan taksi online yang digelar Tim Delta Speed dan BM Satlantas Polresta Sidoarjo di Jalan Letjen Sutoyo Waru-Sidoarjo, Sabtu (14/12/2019) siang.

Puluhan petugas secara mendadak langsung mendatangi pangkalan ojek online dan taksi online, dan melakukan penindakan. Meski tidak sedikit ojek online yang berhasil lolos melarikan diri dari razia petugas. Namun tidak sedikit juga yang akhirnya tidak bisa berbuat banyak karena terjaring razia polisi.

Dalam waktu 30 menit, petugas berhasil menjaring belasan pengendara ojek online dan taksi online yang parkir dan mangkal di sekitar rambu larangan parkir di sekitar Jalan Letjen Sutoyo Waru-Sidoarjo.

Mereka langsung ditindak, dengan diberikan surat tilang kepada pengendaranya. Sementara dalam razia itu tidak sedikit pengendara ojek online yang berhasil melarikan diri, sembunyi di balik warung kopi dan penginapan yang ada di sekitar lokasi razia.

Untuk menekan pelanggaran ojek online dan taksi online yang mengganggu arus lalu lintas ini, razia ojek online dan taksi online yang mangkal sembarangan disekitar terminal purabaya ini menurut rencana akan dilakukan rutin setiap hari dengan waktu yang tidak bisa ditentukan.

“Karena meresahkan pemakai jalan, kami akan terus gelar razia untuk pengendara Ojek Online dan Taksi Online yang bandel dan selalu mangkal di sekitar rambu larangan parkir,“ kata Kasatlantas Polresta Sidoarjo, AKP Eko Iskandar.
(nth)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.1708 seconds (0.1#10.140)