Militer Israel Jangan Harap Dapat Diterima di Tanah Palestina

Jum'at, 28 September 2018 - 13:04 WIB
Militer Israel Jangan Harap Dapat Diterima di Tanah Palestina
Kehadiran Israel di Tanah Palestina Tidak dapat Diterima. Foto/SINDOnews
A A A
RAMALLAH - Jangan harap anggota militer Israel dapat diterima dan berada di tanah Palestina. Penolakan tegas ini disampaikan juru bicara Presiden Palestina Mahmoud Abbas, Nabil Abu Rudeineh.

Pernyataan itu datang sebagai reaksi terhadap pernyataan yang dibuat oleh Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di New York mengenai menjaga pasukan keamanan Israel di daerah barat Sungai Yordan.

"Kami hanya akan menerima negara Palestina yang merdeka dan berdaulat di perbatasan 1967 dengan Jerusalem Timur sebagai Ibukotanya," menurut pernyataan resmi yang dirilis kantor berita Palestina WAFA.

"Kami tidak akan menerima kehadiran seorang tentara pendudukan di tanah Palestina kami," katanya seperti dikutip dari Xinhua, Jumat (28/9/2018).

Rudeineh juga menekankan bahwa permukiman Israel adalah ilegal dan setiap pemikiran atau saran yang mengabaikan masalah ini akan ditolak dan tidak dapat diterima.

Menurut media Israel, Netanyahu mengatakan di New York bahwa Israel harus mengendalikan keamanan di sebelah barat Yordania ke Mediterania, bahkan di bawah perjanjian damai dengan Palestina.

Dia mencatat bahwa dia tidak akan membiarkan Palestina memiliki potensi untuk menyakiti orang Israel.
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.1617 seconds (0.1#10.140)