Bobol Rumah Dosen, Warga Menganti Diborgol Polisi Gresik

Senin, 13 Januari 2020 - 18:07 WIB
Bobol Rumah Dosen, Warga Menganti Diborgol Polisi Gresik
Kapolres Gresik AKBP Kusworo Wibowo saat rilis penangkapan di mapolres, Senin (13/1/2020). Foto/SINDOnews/Ashadi Iksan
A A A
GRESIK - Warga Randupadangan, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik, Napsikun (49) diborgol dan dijebloskan ke tahanan, usai membobol rumah M. Arif Al Ardha.

Dari rumah korban yang merupakan dosen Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Menganti itu, tersangka berhasil mengondol uang dollar senilai Rp24 juta. Sebuah motor milik korban juga diembat.

"Setelah mendapat laporan kami bergerak cepat dan berhasil menangkap pelaku," ungkap Kapolres Gresik, AKBP Kusworo Wibowo saat rilis perkara, Senin (13/1/2020).

Aksi kejahatan itu juga dilakukan di wilayah lain. Terhintung sejak awal tahun, tersangka sudah membobol dua rumah dan mencuri dua sepeda motor. Kedua kendaraan tersebut telah dikembalikan ke pemiliknya.

"Tersangka ini berbekal linggis kecil untuk membobol rumah korban. Tidak hanya uang, sejumlah peralatan elektronik juga dibawa," ungkapnya.

Dijelaskan, pengungkapan kasus itu membutuhkan waktu sepekan. Dalihnya, selama ini tidak bekerja alias pengangguran. Sehingga, hasil curian dipakai untuk memenuhi kebutihan ekonomi.

Kusworo menyampaikan, kasus pembobolan rumah itu masih dikembankan oleh anggota Polsek Menganti yang menangani kasus tersebut. Tersamasuk mencari tahu apakah ada korban lain.

Sementara itu, Muhammad Arif mengapresiasi langkah cepat pihak kepolisian. Baik Polsek Menganti maupun Polres Gresik. Sehingga kendaraannya bisa kembali ke tangannya. "Saya kira tidak bisa kembali, ternyata berkat polisi akhirnya barang saya kembali," ungkapnya.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.3976 seconds (0.1#10.140)