Ini Tugas Berat Sentien Gantikan Valverde di Tengah Musim

Kamis, 16 Januari 2020 - 08:04 WIB
Ini Tugas Berat Sentien Gantikan Valverde di Tengah Musim
Quique Setien memikul beban berat setelah resmi melatih Barcelona menggantikan Ernesto Valverde. Foto/Reuters
A A A
BARCELONA - Tantangan berat dihadapi Quique Setien, setelah menggantikan posisi Ernesto Valverde untuk melatih klub sekelas Barcelona, pada pertengahan musim kompetisi.

Perihal pemecatan Valverde mungkin tidak terlalu mengejutkan. Pasalnya, nakhoda asal Spanyol itu terus diisukan bakal didepak sejak awal musim. Terlebih, setelah Barcelona gagal mempertahankan trofi Supercopa de Espana lantaran disingirkan Atletico Madrid saat semifinal.

Pelatih berusia 61 tahun itu harus bisa membuktikan kapasitasnya. Publik dibuat heran oleh keputusan Barcelona memilih Setien. Dari sekian banyak nama seperti Arsene Wenger, Unai Emery, Luciano Spalletti, Laurent Blanc, Claudio Ranieri, Cesare Prandelli, David Moyes sampai Massimiliano Allegri, mengapa harus mantan nakhoda Real Betis tersebut?

Selama kariernya sejak 2001 bersama tujuh klub berbeda, Setien tidak pernah berhasil meraih gelar. Statistiknya juga tergolong buruk. Rata-rata kemenangannya tidak lebih dari 50%. Bahkan, selama menukangi Betis, dia hanya mencatat 40 menang, 21 imbang dan 33 kalah atau 42,55%.

Apapun alasan El Azulgrana menunjuknya, yang jelas Setien memikul beban berat. Dia harus bisa memenuhi ekspektasi jika ingin bertugas lebih lama di Camp Nou. Pasalnya, Barcelona merupakan klub yang sangat menuntut. Berikut tugas yang diselesaikannya.

Merekrut penyerang baru atau tidak
Luis Suarez dipastikan menepi selama empat bulan setelah menjalani operasi lutut. Ousmane Dembele juga harus rehat hingga pertengahan Februari akibat cedera hamstring. Berarti Barcelona sekarang hanya punya Lionel Messi dan Antoine Griezmann di lini depan.

Opsi yang kini dimililiki Setien adalah memanfaatkan Ansu Fati atau memindahkan Carles Perez ke sisi kiri. Karena itu sangat penting bagi pelatih berusia 61 tahun itu menentukan langkah yang harus diambil selama dibukanya bursa musim dingin.

Mengembalikan gaya permainan Barcelona
Selama diasuh Valverde, ciri khas Barcelona yang selalu memberi tekanan tinggi kepada setiap lawan jadi berkurang. Kini fans jarang melihat El Azulgrana bermain dengan agresivitas tinggi seperti saat era Pep Guardiola atau Luis Enrique. Padahal dia memiliki sejumlah penyerang hebat.

Begitu juga dengan penguasaan bola yang menurun drastis dibanding tahun-tahun sebelumnya. Ini yang harus diperbaiki Setien. Dia wajib mengembalikan lagi gaya permainan Barcelona yang kerap memamerkan serangan-serangan cepat.

Menghidupkan lagi lini tengah
Lini tengah menjadi prioritas yang harus dibenahi Setien. Sebab, ini sangat berpengaruh terhadap hasrat dan gaya bermain Barcelona. Dia perlu membantu Sergio Busquets menemukan lagi performa terbaiknya.

Kemudian memberikan peran yang lebih spesifik kepada Ivan Rakitic dan Arturo Vidal jika keduanya terus dipertahankan. Terpenting, dia juga harus berani memberikan Riqui Puig jatah bermain lebih banyak.

Dilema bek kiri
Sergi Roberto dan Nelson Semedo adalah pemain yang bisa ditugaskan untuk mengawal pertahanan di sisi kiri. Tapi, keduanya juga dinilai belum bisa menjalankan perannya dengan baik. Itu membuat kapasitas mereka kerap diragukan.

Baik Roberto atau Semedo menghadirkan sesuatu yang cukup berbeda ketika berada di lapangan. Itu berimbas pada hasil akhir yang diraih Barcelona. Artinya, Setien harus memilih siapa yang paling layak menjadi starter.

Meraih gelar
Ini menjadi tugas utama Setien. Apapun caranya dia harus bisa mempersembahkan gelar pada debut musimnya bersama Barcelona. Sebab, pelatih sebelumnya juga mampu meraih trofi pada tahun pertamanya.

Selain itu, Barcelona hampir setiap musim merebut titel, apakah itu La Liga, Copa del Rey, Liga Champions atau Supercopa de Espana. Terakhir kali klub Katalan itu menutup musim dengan tangan hampa pada 2007/2008.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.0861 seconds (0.1#10.140)