Dalam Sehari Khofifah Kunjungi Tiga Kementerian, Ada Apa?

Kamis, 16 Januari 2020 - 08:24 WIB
Dalam Sehari Khofifah Kunjungi Tiga Kementerian, Ada Apa?
Gubernur Jatim, Khofifaj Indar Parawansa mengunjungi tiga kementrian dalam sehari, untuk percepatan pelaksanaan Perpres No. 80/2019. Foto/Dok.
A A A
SURABAYA - Upaya percepatan untuk merealisasikan Peraturan Presiden (Perpres) No. 80/2019, terus dilakukan oleh Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa.

Perempuan pertama yang menjadi Gubernur Jatim ini, bahkan menyempatkan diri untuk memimpin langsung roadshow ke beberapa kementerian, di Jakarta, Rabu (15/1/2020).

Dalam roadshow ini, Khofifah didampingi oleh Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak, Ketua DPRD Provinsi Jatim, Sekdaprov Jatim, serta beberapa Kepala OPD di lingkup Pemprov Jatim.

Dalam sehari tersebut, Khofifah telah mengunjungi tiga kementerian secara langsung. Kementrian pertama yang dikunjungi yaitu Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), pada pukul 10.00 WIB. Kemudian kunjungan ke Kemenko Perekonomian tepat pukul 16.00 WIB. Serta, pada pukul 18.30 dilanjutkan ke Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).

"Ibu Gubernur pada Rabu kemarin melakukan kunjungan ke tiga kementerian yaitu Bappenas, Kemenko Perekonomian, dan BKPM. Semua ini dilakukan beliau sebagai bentuk upaya untuk percepatan pelaksanaan Perpres 80/2019," kata Plt. Kepala Biro Humas dan Protokol Pemprov Jatim, Aries Agung Paewai, Kamis (16/1/2020).

Aries menambahkan, rencananya roadshow yang dilakukan Gubernur Khofifah bersama tim akan dilanjutkan pada hari ini, Kamis (16/1/2020). Kementerian yang akan dikunjungi yaitu Kemenko Kemaritiman, Kementerian Keuangan, dan Kementerian Perhubungan.

"Hari ini rencananya ibu gubernur bersama tim akan melanjutkan di tiga kementerian. Hal ini juga sengaja dilakukan beliau untuk memastikan proyek strategis nasional di Jatim ini bisa masuk dalam RPJMN. Dan masuk dalam program di lintas kementrian," pungkas Aries.

Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo telah mengeluarkan Perpres No. 80/2019 tentang percepatan pembangunan ekonomi di kawasan Gerbangkartosusila (Gresik-Bangkalan-Mojokerto, Surabaya-Sidoarjo-Lamongan), kawasan BTS (Bromo-Tengger-Semeru), serta kawasan Selingkar Wilis dan Lintas Selatan.

Untuk mendukung dan memberikan nilai tambah di kawasan tersebut, dalam Perpres No. 80/2019 juga tertuang pengembangan di kawasan Selingkar Ijen, kawasan Madura dan Kepulauan.

Penetapan Perpres No. 80/2019 ini sesuai dengan usulan Khofifah yang disampaikan saat rapat terbatas percepatan pembangunan di Istana Bogor, yang dipimpin langsung Presiden Jokowi beberapa waktu lalu.

Untuk pengembangan di kawasan BTS akan difokuskan pada pembangunan infrastruktur yang lebih memadai bagi para wisatawan baik dari arah Malang, Pasuruan, maupun Probolinggo. Perpres ini tidak hanya untuk memajukan sektor pariwisata. Tapi juga sektor lain seperti perikanan, pertanian hingga perkebunan.

Terkait pendanaan, dalam Perpres telah tertuang bahwa percepatan pembangunan ekonomi di kawasan tersebut bersumber dari empat hal. Yaitu, Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha, serta sumber pendapatan lain yang sah sesuai peraturan perundang-undangan.

Dalam perencanaannya, untuk kawasan Gerbangkertosusila akan difokuskan pada konektivitas. Sehingga, ketersediaan transportasi publik di kawasan Gerbangkertosusila akan tersedia dengan baik.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 7.3953 seconds (0.1#10.140)