SIRO dan SIBOY Resmi Jadi Maskot KPU Kota Surabaya

SURABAYA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya, menetapkan SIRO dan SIBOY sebagai maskot Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Pilwali) Surabaya Tahun 2020.

Karikatur yang sarat dengan lambang kota Surabaya itu adalah karya Siska Wahyu Prasetyani, pemenang sayembara maskot pilwali yang dihelat akhir tahun lalu.

Selain Maskot, KPU Surabaya juga menetapkan Mars Pilwali Surabaya karya Dian Wahyu Hudiono dan Jingle karya Fajar Setia Kurniaji sebagai penunjang suksesnya Pilwali Kota Surabaya 2020. Keduanya juga merupakan pemenang dari sayembara.

Komisioner KPU, Subairi mengatakan, baik maskot, mars dan jingle akan terus digunakan pada setiap kegiatan KPU Kota Surabaya selama Pilwali 2020.

"Maskot akan terus menempel disetiap perhelatan Pilwali Surabaya. Kami berharap dalam pemilihan wali kota dan wakil wali kota kali ini partisipasi masyarakat akan semakin tinggi," katanya di kantor KPU Surabaya, Kamis (16/1).

Sementara juri sayembara, Wahyu Kokang menjelaskan, bahwa maskot sengaja tidak dibuat detail. Hal itu supaya mudah dipahami dan lebih mudah pada proses pembuatan souvenir. Sedangkan mars dinilai bukan sekedar enak didengar saja, namun berdasarkan maknanya. Proses penjurian bahkan melibatkan para praktisi musik.

"Ini dalam syairnya paling lengkap, berisi ajakan nyoblos, tolak money politik hingga memilih pemimpin yang baik dan asupan tagline Pilwali yakni Pemilihan Bermartabat Surabaya Hebat," ujarnya.

"Jingle dinilai dewan juri cukup berkarakter dan semakin kuat lantaran bahasa yang dipakai juga memakai Bahasa Suroboyoan yang lugas, tegas, sekaligus jelas menjabarkan tujian Pilwali Surabaya digelar," imbuhnya.

Sesuai jadwal yang ditetapkan, KPU Kota Surabaya akan menyelenggarakan pemilihan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota pada tanggal 23 September 2020.