Ini Pesan Khofifah Usai Pemberian Penghargaan SAKIP 2019

Rabu, 29 Januari 2020 - 21:24 WIB
Ini Pesan Khofifah Usai Pemberian Penghargaan SAKIP 2019
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa memberikan selamat untuk Pemkab dan Pemkot, yang menerima SAKIP 2019. Foto/Dok.SINDOnews
A A A
SURABAYA - Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa menyampaikan ucapan selamat atas diraihnya penghargaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) 2019.

Sejumlah Pemkab dan Pemkot di Jatim, mampu meraih SAKIP 2019. Hal itu disampaikan untuk mengapresiasi raihan kinerja yang telah dilakukannya hingga memberikan peningkatan layanan kepada masyarakat.

"Saya sampaikan selamat dan terimakasih kepada seluruh pemerintah Kabupaten/Kota di Jawa Timur yang telah menerima penghargaan SAKIP 2019 di Bali tanggal 27 Januari 2020 kemarin," kata Khofifah, Rabu (29/1/2020).

Dengan diterimanya penghargaan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB), Khofifah berharap, seluruh Pemkab/Pemkot semakin meningkatkan kinerja yang lebih baik lagi.

"Ini membuktikan bahwa komitmen kita dalam membangun sistem kinerja instansi pemerintahan kita mengalami peningkatan terus," ujarnya.

Untuk itu, dirinya berharap ditahun mendatang, predikat yang diraih dapat semakin ditingkatkan lagi.

"Jadi kalau yang masih B harus bisa BB. Atau kalau BB bisa naik jadi A dan yang A bisa meraih penghargaan tertinggi yaitu AA," ujarnya.

Seperti diberitakan, bahwa Pemprov Jatim dan seluruh Pemkab/Pemkot telah menerima penghargaan (SAKIP) dari KemenPAN-RB RI di Inaya Putri Bali Kawasan Wisata Nusa Dua Badung, Bali, Senin, (27/1/2020) yang lalu.

Dari 38 Pemkab dan Pemkot di Jatim terdapat 5 Pemkab yang meraih Predikat A. Kelima daerah tersebut yakni Pemkab Banyuwangi, Pemkab Lamongan, Pemkab Gresik, Pemkab Ngawi, dan Pemkab Situbondo.

Kepada kelima wilayah tersebut Gubernur Khofifah berpesan agar mampu mempertahankan predikat tersebut bahkan meningkatkan menjadi AA.

"Kepada Pemkab yang telah meraih predikat A, agar mampu mempertahankan bahkan meningkatkan predikat tersebut di tahun-tahun berikutnya," pesannya.

Selain itu, terdapat 16 Pemkab/Pemkot yang menerima predikat BB. Keenam belas daerah tersebut terdiri dari Pemkab Malang, Pemkot Malang, Pemkab Mojokerto, Pemkab Madiun, Pemkot Blitar, Pemkab Trenggalek, Pemkot Probolinggo, Pemkab Probolinggo, Pemkab Pasuruan, Pemkab Ponorogo, Pemkot Kediri, Pemkab Tulungagung, Pemkab Bondowoso, Pemkab Jombang, Pemkab Sidoarjo dan Kota Surabaya.

Sedangkan 17 Pemkab/Pemkot yang lainnya mendapatkan predikat B. Yaitu Pemkab Sumenep, Pemkab Sampang, Pemkab Pamekasan, Pemkab Blitar, Pemkab Pacitan, Pemkab Tuban, Pemkot Pasuruan, Pemkot Batu, Pemkab Magetan, Pemkot Mojokerto, Pemkab Kediri, Pemkab Lumajang, Pemkab Nganjuk, Pemkab Bojonegoro, Pemkab Bangkalan, Pemkab Jember, dan Pemkot Madiun.

Di sisi lain, orang nomor satu di Jatim ini juga memberikan dukungan dan semangat untuk Pemkab/Pemkot yang belum memperoleh predikat A agar dapat meningkatkan kinerjanya. Hal ini diharapkan agar di tahun- tahun berikutnya dapat meraih predikat yang lebih baik lagi.

"Bagi yang belum meraih predikat A, ada 33 Pemkab / Pemkot di Jawa Timur, saya menghimbau untuk dapat meningkatkan kinerja masing-masing sebaik dan semaksimal mungkin," pesannya.

Dari data yang bersumber dari KemePAN RB, untuk kategori Kabupaten Kota di seluruh Indonesia yang meraih peringkat A terdapat 10 Pemkab/Pemkot. Sementara 5 diantaranya terdapat di Provinsi Jawa Timur. Dengan demikian, Provinsi Jawa Timur merupakan provinsi di Indonesia yang mendapatkan predikat A terbanyak untuk kategori Kabupaten/Kota pada penyerahan Penghargaan SAKIP 2019.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 4.8927 seconds (0.1#10.140)